×
image

Israel Ikuti Jejak AS dalam Memboikot UNHRC

  • image
  • By Cecep Mahmud

  • 07 Feb 2025

Menteri Luar Negeri Israel, Gideon Saar, mengumumkan bahwa mereka tidak akan berpartisipasi dalam kegiatan Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNHRC). (foto X/@Abdulhamit3461)

Menteri Luar Negeri Israel, Gideon Saar, mengumumkan bahwa mereka tidak akan berpartisipasi dalam kegiatan Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNHRC). (foto X/@Abdulhamit3461)


LBJ - Israel secara resmi mengumumkan bahwa mereka tidak akan berpartisipasi dalam kegiatan Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNHRC). Langkah ini diumumkan pada hari Kamis, tidak lama setelah Amerika Serikat juga menarik diri dari keanggotaan dewan tersebut di awal minggu yang sama.

Menteri Luar Negeri Israel, Gideon Saar, menyatakan bahwa keputusan ini didasarkan pada tuduhan bahwa UNHRC secara terus-menerus menunjukkan bias terhadap Israel.

“Kami bergabung dengan Amerika Serikat dan tidak akan berpartisipasi dalam UNHRC. Bias institusional terhadap Israel telah terjadi sejak dewan ini dibentuk pada tahun 2006,” ujar Saar dalam konferensi persnya.

Baca juga: Kisah Pilu Warga Gaza Pulang ke Rumah Tanpa Orang-Orang Tercinta

Pernyataan tersebut menguatkan kritik Israel yang selama ini menuduh UNHRC memfokuskan terlalu banyak perhatian pada isu pelanggaran hak asasi manusia di wilayah Palestina dan wilayah Arab lainnya yang diduduki Israel.

Duta Besar Israel untuk PBB, Danny Danon, bahkan menyebut dewan ini sebagai lembaga yang mengalami “kegagalan moral”.

Namun, pernyataan Israel dibantah oleh juru bicara UNHRC, Pascal Sim, yang menegaskan bahwa Israel, sebagai negara pengamat, tidak dapat secara resmi menarik diri dari dewan tersebut.

Kecaman Internasional terhadap Langkah Israel

Keputusan Israel memicu reaksi keras dari berbagai pihak. Francesca Albanese, pelapor khusus PBB untuk wilayah Palestina yang diduduki, menyebut langkah tersebut “sangat serius”. Ia menilai keputusan ini menunjukkan kesombongan Israel yang mengabaikan kewajiban internasionalnya.

“Mereka menganggap diri mereka tidak perlu mempertanggungjawabkan perbuatannya dan membuktikan hal itu kepada dunia internasional,” ujar Albanese dalam sebuah wawancara.

Baca juga: Arab Saudi Tolak Rencana Trump Ambil Alih Gaza, Komitmen dukung Negara Palestina

UNHRC memiliki peran penting dalam meninjau secara berkala catatan hak asasi manusia negara-negara anggota PBB dan menunjuk para ahli untuk mengawasi berbagai isu hak asasi manusia. Sebelumnya, Israel sempat berpartisipasi dalam tinjauan ini, meski telah memboikot diskusi yang berhubungan dengan Palestina.

Latar Belakang Ketegangan Israel dan UNHRC

Ketegangan antara Israel dan UNHRC bukanlah hal baru. Sejak dewan ini dibentuk pada 2006, Israel kerap menuduh badan tersebut terlalu fokus pada konflik Palestina-Israel dan tidak memberikan perhatian seimbang terhadap isu hak asasi manusia di negara lain.

Pada bulan Oktober, Israel juga menghadapi kritik tajam setelah melarang Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) beroperasi di wilayahnya. Larangan ini disebut-sebut sebagai bagian dari upaya Israel untuk membatasi pengaruh lembaga internasional di wilayahnya.

Baca juga: Pejabat PBB Kecam Rencana Pemindahan Warga Gaza oleh Donald Trump

Analisis Dampak Keputusan Ini

Langkah Israel dikhawatirkan akan semakin memperburuk hubungan dengan lembaga-lembaga internasional dan memperumit upaya mediasi konflik di Timur Tengah. Beberapa analis juga menilai bahwa boikot ini dapat melemahkan mekanisme akuntabilitas internasional terhadap dugaan pelanggaran hak asasi manusia di wilayah pendudukan Palestina.

Namun, dari sisi Israel, keputusan ini dianggap sebagai langkah strategis untuk melawan apa yang mereka anggap sebagai narasi negatif yang mendominasi forum-forum internasional. Pemerintah Israel berharap langkah serupa dari Amerika Serikat akan memperkuat pesan bahwa UNHRC perlu melakukan reformasi besar-besaran.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post