LBJ – Warga Pasar Minggu, Jakarta Selatan, dikejutkan oleh penemuan jasad seorang terapis muda berinisial RTA di sebuah lahan kosong di Jalan H Tutty Alawiyah, Pejaten Barat, Kamis (2/10) dini hari. Penemuan ini masih menyimpan banyak misteri, termasuk adanya kain selendang hitam-putih di dekat tubuh korban.

Kapolsek Pasar Minggu Kompol Anggiat Sinambela membenarkan peristiwa tersebut.

“Benar adanya seorang perempuan meninggal dunia dalam posisi terlentang, kaki miring ke kanan,” ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (3/10).

Baca juga : 997 Orang Jadi Tersangka Demo Akhir Agustus, 295 Anak Ikut Terjerat

Korban ditemukan dalam kondisi mengenakan kaos dan celana panjang abu-abu. Di sekitar tubuhnya, polisi juga mendapati sebuah dompet berisi dua unit ponsel serta selendang yang hingga kini masih menjadi tanda tanya.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ardian Satrio Utomo mengungkapkan bahwa korban diketahui berprofesi sebagai terapis pijat.

"Iya terapis. Masih menunggu hasil otopsi. Korban akan kita rujuk ke RS Polri, Kramat Jati," ungkap Ardian.

Jenazah korban kemudian dirujuk ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi guna memastikan penyebab kematian.

Sementara itu, olah TKP menemukan adanya luka di dagu, lecet pada tangan kiri, serta memar di bagian perut.

Baca juga : Puluhan Siswi SMK Pasundan Bandung Diduga Jadi Korban Pelecehan Guru

“Dari hasil olah TKP yang kita dapat sementara ini, ada luka di bagian dagu, tangan sebelah kiri lecet, dan di perut,” tegas Wakasat Reskrim AKP Igo Fazar Akbar.

Polisi juga mengungkap bahwa RTA masih berstatus anak di bawah umur.

Sejumlah saksi menyebut sempat mendengar suara perempuan berteriak sekitar pukul 04.00 WIB sebelum jasad ditemukan.

Satpam yang memeriksa area belakang gedung dengan bantuan tangga menemukan korban sudah tergeletak tak bernyawa.

Jenazah kini masih dalam pemeriksaan forensik untuk memastikan apakah ada dugaan tindak kekerasan. Keluarga korban melalui sang kakak juga telah membuat laporan polisi resmi di Polres Metro Jakarta Selatan pada Kamis (2/10).

"Ada (LP dibuat) kakaknya (korban)," kata AKP Igo Fazar Akbar.

Misteri selendang di dekat korban dan penyebab kematiannya kini menjadi fokus penyelidikan aparat.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini