Israel Hancurkan Menara Mekkah di Kota Gaza, Ratusan Pengungsi Palestina Terancam
By Shandi March
29 Sep 2025
 waktu setempat. (X@Marchfoward).png)
IDF memusnahkan Menara Mekah di Bandar Gaza Minggu (28/9) waktu setempat. (X@Marchfoward)
LBJ – Militer Israel kembali melancarkan serangan udara besar pada Minggu (28/9) dengan mengebom Menara Mekkah, gedung permukiman bertingkat yang terletak di kawasan Rimal, barat Kota Gaza. Gedung tersebut selama ini menjadi tempat berlindung ratusan keluarga pengungsi Palestina yang melarikan diri dari konflik berkepanjangan.
Menurut laporan Anadolu Agency, Israel lebih dulu memerintahkan warga sekitar untuk mengungsi sebelum meluncurkan serangan.
Sejumlah saksi mata menyebut “kepulan asap terlihat menjulang dari lokasi kejadian setelah serangan menghantam gedung bertingkat di area Rimal bagian selatan tersebut.”
Baca juga : Negara Barat Akui Palestina, Hamas Minta Langkah Nyata Hentikan Agresi Israel
Tak lama kemudian, bangunan yang menjadi rumah bagi ratusan pengungsi itu ambruk dan rata dengan tanah.
Serangan ini terekam video yang menampilkan kehancuran total gedung permukiman tersebut. Hingga kini, belum ada keterangan resmi mengenai jumlah korban jiwa akibat pengeboman tersebut.
Penyerangan ke Menara Mekkah menambah panjang daftar bangunan sipil yang dihancurkan Israel dalam beberapa pekan terakhir. Militer Israel sebelumnya telah mengebom puluhan gedung bertingkat dan ratusan rumah di seluruh Kota Gaza.
Warga yang diperintahkan menuju “zona aman” al-Mawasi di Jalur Gaza bagian selatan pun tidak sepenuhnya selamat. Wilayah yang ditetapkan sebagai tempat perlindungan itu dilaporkan berulang kali menjadi sasaran serangan, menimbulkan ratusan korban tewas dan luka-luka.
Baca juga : PBB Kecam Dunia Bungkam atas Serangan Israel ke RS Gaza
Sejak perang Gaza pecah pada Oktober 2023, lebih dari 66.000 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas akibat agresi militer Israel. Pengeboman yang tiada henti membuat Jalur Gaza kian tidak layak huni, memicu kelaparan, dan menyebarkan penyakit.
Para pejabat Palestina dan kelompok hak asasi manusia menilai serangan terhadap pemukiman sipil sebagai upaya menggusur penduduk Gaza secara paksa.
Tindakan ini disebut sebagai strategi untuk mengosongkan Kota Gaza sebelum pendudukan penuh Israel.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini