LBJ – Publik tengah dihebohkan dengan kabar mengenai nampan makan bergizi gratis (MBG) yang diduga kuat diimpor dari China dan mengandung minyak babi. Dugaan ini mencuat usai laporan investigasi yang menyebut nampan tersebut tidak benar-benar diproduksi di Indonesia.

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, menegaskan pemerintah langsung berkoordinasi dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk menindaklanjuti isu tersebut.

Hasan juga mengingatkan agar masyarakat tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi isu sensitif yang belum terbukti secara ilmiah. Isu ini mencuat di tengah keresahan publik terkait kualitas barang yang digunakan dalam program nasional.

Baca juga : Polda Sumut Pulangkan 42 Pengunjuk Rasa Medan, KontraS Bongkar Kekerasan Polisi

Sebelumnya, Badan Gizi Nasional (BGN) menegaskan pihaknya tidak pernah melakukan pengadaan nampan MBG.

Investigasi yang dilakukan Indonesia Business Post mengungkap fakta lain. Mereka menemukan rantai pasokan nampan MBG berasal dari Chaoshan, China.

Bahkan, nampan itu diduga dipasarkan dengan label “Made in Indonesia” serta logo SNI palsu.

Selain itu, hasil penelusuran juga menyebut adanya kandungan mangan yang tinggi serta dugaan penggunaan minyak babi dalam proses produksi. Fakta ini semakin memperkuat kontroversi dan mendorong aparat terkait untuk turun tangan melakukan pemeriksaan menyeluruh.

Baca juga : Polisi Cegah Ratusan Pelajar Masuk Jakarta, Diduga Mau Ikut Demo DPR

Meski demikian, publik masih menunggu hasil resmi dari uji laboratorium BPOM untuk memastikan benar atau tidaknya dugaan tersebut.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini