LBJ – Upaya pencarian wisatawan asal Jakarta Timur, Azka Nurfadhillah, yang dinyatakan hilang di kawasan Pantai Siung, resmi dihentikan oleh Tim SAR gabungan pada Minggu, 3 Agustus 2025. Keputusan itu diambil setelah delapan hari penuh pencarian intensif tak juga membuahkan hasil.

Azka diketahui terakhir terlihat pada Sabtu, 26 Juli 2025, saat berkemah seorang diri di Pantai Siung, Gunungkidul, Yogyakarta. Ia dilaporkan sempat mendatangi area Watu Togok—sebuah lokasi terlarang yang tak boleh dikunjungi wisatawan umum.

Pagi harinya, Azka menghilang tanpa jejak. Di tenda yang ditinggalkan, hanya tersisa barang-barang pribadinya. Kondisi tersebut langsung memicu pelaporan kepada pihak berwenang dan memulai proses pencarian.

Baca juga : Bobol Pintu Mobil di Tambora, Pria Ini Terancam 7 Tahun Penjara

Selama delapan hari, Tim SAR menyisir setiap sudut pantai, bahkan memperluas pencarian ke perairan sekitar.

Pencarian tak hanya mengandalkan perahu, tetapi juga jetski, menjelajah hingga Pulau Kalong dan Pantai Ngitun. Area laut di sekitar Pacitan, Jawa Timur, pun turut diperiksa. Namun hasilnya tetap nihil.

Sebelum operasi dihentikan, pihak SAR melakukan evaluasi akhir dan menggelar koordinasi bersama keluarga korban.

"Kami berkoordinasi dengan keluarga korban untuk mendapatkan kesepakatan dan pengikhlasan terlebih dahulu," jelas Kamal Riswandi, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Yogyakarta.

Baca juga : Ongen Penghina Jokowi Dapat Amnesti, Ucapkan Terima Kasih ke Presiden Prabowo

Meski demikian, Kamal menegaskan bahwa operasi SAR masih bisa dibuka kembali jika kelak muncul petunjuk atau bukti baru terkait keberadaan Azka.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini