×
image

Riza Chalid hingga Jurist Tan: Jejak Buronan Kejagung Bernilai Triliunan Rupiah

  • image
  • By Shandi March

  • 17 Jul 2025

Mantan Staf Khusus Mendikbudristek Nadiem Makarim, Jurist Tan ditengarai berada di Sydney dan sempat terpantau di kota Alice Springs. . (Dok. menpan.go.id)

Mantan Staf Khusus Mendikbudristek Nadiem Makarim, Jurist Tan ditengarai berada di Sydney dan sempat terpantau di kota Alice Springs. . (Dok. menpan.go.id)


LBJ — Sejumlah nama besar kembali menambah daftar buronan korupsi yang bikin pusing Kejaksaan Agung. Mereka bukan buronan recehan, tapi tersangka kasus kakap dengan kerugian negara mencapai triliunan rupiah. Nama-nama seperti Riza Chalid, Jurist Tan, hingga Cheryl Darmadi menjadi figur sentral yang kini dicari hingga ke luar negeri.

Salah satu sorotan jatuh pada Jurist Tan, mantan Staf Khusus Mendikbudristek Nadiem Makarim. Ia ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop untuk program digitalisasi pendidikan tahun 2019–2022. Nilai kerugian negaranya mencapai Rp1,98 triliun.

"Kami telah melakukan penelusuran keberadaan Jurist Tan dan diperoleh informasi dia telah tinggal di negara Australia dalam kurun waktu sekitar dua bulan terakhir," kata Boyamin Saiman, Koordinator MAKI, Rabu (16/7).

Baca juga : Daftar Lengkap 9 Tersangka Baru Korupsi BBM Rp285 Triliun, Termasuk Riza Chalid

Jurist Tan ditengarai berada di Sydney dan sempat terpantau di kota Alice Springs. Kejagung telah menyebutnya sebagai buronan resmi karena tiga kali mangkir dari panggilan pemeriksaan. MAKI mendesak segera diterbitkan red notice melalui Interpol.

Riza Chalid, Si Raja Minyak yang Jadi DPO

Nama Mohammad Riza Chalid, saudagar minyak yang sempat viral dalam skandal 'Papa Minta Saham', kini kembali disorot setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina tahun 2018–2023. Kerugian negara yang timbul mencapai Rp285 triliun.

“Khusus MRC, selama tiga kali berturut-turut dipanggil dengan patut, tidak hadir,” ungkap Direktur Penyidikan Jampidsus Abdul Qohar, Kamis (12/7).

Riza disebut berada di Singapura. Penyidik menyatakan sedang bekerja sama dengan otoritas Singapura untuk memulangkan sang tersangka.

Baca juga : Riza Chalid Jadi Tersangka Kasus BBM, Ini Profil Manusia Teo Dollar

Cheryl Darmadi dan Skandal TPPU Sawit

Putri taipan sawit Surya Darmadi, Cheryl Darmadi, juga masuk radar Kejagung. Ia menjadi tersangka kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang terkait PT Duta Palma Group.

“Posisi dia ada di Singapura terus,” ujar Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Febrie Adriansyah, Kamis (9/1).

Kejaksaan telah menyita aset senilai Rp6,5 triliun dalam kasus ini. Cheryl diduga memegang peran penting sebagai Direktur PT Asset Pacific dan Ketua Yayasan Darmex.

Semua tersangka ini memiliki pola yang sama: mangkir dari pemeriksaan, lalu kabur ke luar negeri. Pihak Kejaksaan mengklaim telah mengupayakan langkah-langkah hukum, termasuk koordinasi dengan Interpol dan otoritas negara tujuan.

Namun, proses pemulangan buron lintas negara bukan perkara mudah. Kendala hukum internasional, perjanjian ekstradisi, hingga kendala diplomasi kerap memperlambat langkah Kejagung.

Kejagung menyatakan akan mempercepat proses pelacakan dan penangkapan, dengan mendorong kerja sama intensif antarnegara. Untuk Jurist Tan dan Riza Chalid, opsi red notice sedang dalam proses.

“Kami sudah ambil langkah-langkah, karena informasinya ada di sana,” tegas Abdul Qohar.

Sementara itu, MAKI menegaskan bahwa penegakan hukum tak boleh terhambat lokasi geografis. Buron kelas kakap harus ditangkap demi keadilan dan pengembalian kerugian negara.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post