Terjebak 7 Jam di Lorong Gua Naga Mas, Warga Karawang Diselamatkan Tim Gabungan
By Shandi March
23 Jun 2025
.png)
LBJ — Seorang perempuan bernama Beti (35) asal Karawang mengalami detik-detik menegangkan saat terjebak tujuh jam di dalam Gua Naga Mas, Desa Singkup, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Beti terjebak selama tujuh jam di lorong gua sempit berdiameter sekitar 40 centimeter sebelum berhasil diselamatkan pada Minggu pagi (22/6).
Insiden ini bermula pada Sabtu malam (21/6) sekitar pukul 22.24 WIB. Beti bersama lima rekannya masuk ke dalam gua secara bergantian. Saat giliran Beti mencoba menjelajahi lorong sedalam tiga meter itu, tubuhnya tersangkut dan ia tidak bisa kembali naik ke permukaan.
"Evakuasi dimulai dari subuh, tapi korban sudah terjebak sejak tengah malam, sekitar tujuh jam di dalam gua," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan, Indra Ayu Permana.
Baca juga : Anak di Bekasi Jadi Tersangka Usai Aniaya Ibu Gara-Gara Motor: Ditahan Polisi
Indra menjelaskan bahwa upaya Beti untuk keluar sudah dimulai sejak pukul 00.30 WIB. Namun karena lorong gua yang sempit, ditambah kondisi fisiknya yang mulai melemah akibat panik dan kelelahan, usaha tersebut tidak membuahkan hasil.
"Sudah dicoba beberapa kali, tapi tidak bisa keluar lagi dan akhirnya lemas," terang Indra.
Warga setempat bersama aparat desa yang menyadari kondisi darurat ini langsung menghubungi tim BPBD dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Kuningan. Tim penyelamat tiba di lokasi sekitar pukul 04.45 WIB dan langsung melakukan evakuasi.
Proses penyelamatan berlangsung selama tiga jam dengan kehati-hatian tinggi karena kondisi korban yang sudah sangat lemas. Akhirnya, pukul 07.55 WIB, tim berhasil mengeluarkan Beti dari lorong sempit itu dalam kondisi hidup, meski tampak lemas dan sangat kelelahan.
Baca juga : Ketua Hanura Jateng Ditahan Polda, Tersangkut Kasus Karaoke Striptis
Setelah evakuasi, pihak BPBD memberikan imbauan kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati jika hendak melakukan ziarah atau penelusuran gua, terlebih gua yang memiliki struktur sempit dan dalam.
"Kami imbau agar masyarakat lebih waspada, apalagi kalau masuk ke tempat-tempat yang berisiko seperti gua," ujar Indra.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini