AS Tolak Gencatan Senjata Permanen Hamas di Gaza
By Cecep Mahmud
01 Jun 2025

Petugas medis menjadi sasaran tentara Israel. (fotoX)
LBJ - Amerika Serikat (AS) menolak permintaan gencatan senjata permanen dari kelompok Hamas di Gaza, Palestina. Penolakan ini muncul setelah Hamas memberikan respons terhadap tawaran gencatan senjata AS, namun dengan syarat penarikan penuh Israel dan jaminan gencatan senjata permanen.
Tuntutan Hamas Ditolak AS
Sumber Hamas yang mengetahui negosiasi mengungkapkan, "Hamas memberi tahu para mediator tentang tanggapan tertulis resminya, yang mencakup tanggapan positif kepada (utusan AS Steve) Witkoff, tetapi dengan penekanan pada jaminan gencatan senjata permanen dan penarikan penuh Israel," dilansir AFP, Minggu (1/6/2025).
Namun, utusan AS untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, mengkritik respons Hamas tersebut.
Baca juga: Israel Tegaskan Niat Dirikan Negara Yahudi di Tepi Barat
Witkoff menyatakan bahwa Hamas hanya membebaskan 10 sandera yang masih hidup, jumlah yang tidak sesuai dengan kesepakatan awal.
"Itu sama sekali tidak dapat diterima dan hanya membawa kita mundur," tulis Witkoff di X.
Tawaran Gencatan Senjata Sementara AS
Witkoff mendesak Hamas untuk menerima kerangka kerja yang diajukan AS sebagai dasar perundingan. Ia menegaskan bahwa gencatan senjata hanya akan diberikan selama 60 hari.
Sebagai gantinya, Hamas harus membebaskan setengah dari total sandera yang masih hidup.
"Itulah satu-satunya cara kita dapat menutup kesepakatan gencatan senjata 60 hari dalam beberapa hari mendatang di mana setengah dari sandera yang masih hidup dan setengah dari mereka yang meninggal akan pulang ke keluarga mereka," ujar Witkoff.
Baca juga: Israel Blokir Kunjungan Menlu Arab ke Tepi Barat, Sebut Upaya Membahayakan Keamanan
Ia menambahkan bahwa setelah itu, perundingan substantif dapat dilakukan untuk mencapai gencatan senjata permanen.
Penolakan AS ini mengindikasikan bahwa perundingan gencatan senjata di Gaza masih menemui jalan buntu. Perbedaan tuntutan antara kedua belah pihak, terutama terkait durasi gencatan senjata dan pembebasan sandera, menjadi penghalang utama.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini