Cemburu Membakar, Pria dan Wanita Disiram Air Keras di Jakarta Pusat
By Shandi March
31 May 2025

Seorang pria berinisial FDLM (33) dan teman wanitanya, S (22), menjadi korban penyiraman air keras oleh terduga pelaku berinisial FF, di Jakarta Pusat. (Foto:Freepik)
LBJ - Seorang pria berinisial FDLM (33) dan teman wanitanya, S (22), menjadi korban penyiraman air keras oleh terduga pelaku berinisial FF. Peristiwa nahas ini terjadi di Jalan Garuda, Gunung Sahari Selatan, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Kamis (29/5).
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan kronologi insiden ini. Awalnya, korban FDLM menghubungi adiknya, mengabarkan bahwa dirinya baru saja disiram air keras oleh FF di lokasi kejadian.
"Awal kejadian, korban menghubungi adiknya bahwa dirinya habis disiram air keras oleh FF di TKP," kata Ade Ary dalam keterangannya, Jumat.
Mendengar kabar tersebut, adik korban langsung menuju ke lokasi. Setibanya di sana, ia melihat sang kakak bersama korban S dalam kondisi luka bakar serius akibat siraman air keras. Tanpa menunda, kedua korban segera dilarikan ke Rumah Sakit Hermina untuk mendapatkan perawatan medis darurat. Setelah itu, kejadian ini langsung dilaporkan ke Polsek Kemayoran.
Baca juga : Maling Motor di Metro Atom Jakpus Diciduk Polisi, Kunci T Jadi Bukti Utama
Kanit Reskrim Polsek Kemayoran, Iptu Budi Setiadi, mengonfirmasi motif di balik tindakan keji ini.
"Motifnya itu cemburu, jadi korban perempuan yang berinisial S merupakan istri pelaku, tapi sudah pisah ranjang selama delapan bulan," jelas Budi.
Pelaku FF mendapatkan informasi bahwa istrinya, S, sedang berjalan bersama pria lain, yaitu FDLM. Diduga, informasi inilah yang memicu kemarahan dan aksi penyiraman air keras tersebut.
Beruntung, pelaku FF berhasil ditangkap tidak lama setelah melancarkan aksinya. Kini, ia telah mendekam di tahanan Polsek Kemayoran untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Baca juga : Polisi Buru Kelalaian di Balik Longsor Tambang Batu Cirebon, 6 Saksi Diperiksa
Sementara itu, kedua korban masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit dan belum dapat dimintai keterangan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini