Rapper AS Azealia Banks Sebut Indonesia Tong Sampah Dunia, Ini Klarifikasinya
By Sitiayani
14 Apr 2025

Rapper AS Azealia Banks. Foto: Instagram @azealiabanksforever
LBJ - Rapper nyentrik asal Amerika Serikat, Azealia Banks membetot perhatian warga dunia maya khususnya netizen +62 atau Indonesia.
Sebut Indonesia Tong Sampah Dunia
Melalui akun X (dulu Twitter) miliknya, @azealiaslacewig, Banks menuliskan kritik tajam soal isu pencemaran global. Dalam cuitan tersebut, Banks menyebut Indonesia sebagai tong sampah dunia.
“Indonesia adalah tempat sampah dunia. Saya benci harus mengatakan ini, tapi Indonesia adalah tanah tercemar, seperti juga India. Saya tidak akan dengan sadar makan apa pun yang ditangkap dari Samudera Hindia,” tulis Banks pada Sabtu (12/4/2025).
Cuitan itu ramai diperbincangkan, ditonton lebih dari 3 juta kali, disukai 19 ribu, di-retweet lebih dari 8 ribu kali, dan dibanjiri lebih dari seribu balasan komentar.
Khawatirkan Kesehatan Masyarakat
Dalam cuitan yang sama, pelantun ‘Miss Amor’ juga khawatir dengan kondisi kesehatan masyarakat Indonesia.
“Komplikasi kesehatan dialami masyarakat Indonesia akibat negara-negara dunia membuang sampahnya ke sana akan menyebabkan tenaga kerja mereka menyusut dalam 200 tahun ke depan. Indonesia sungguh membutuhkan bantuan besar,” ungkapnya.
Nama Azealia Banks mendadak menjadi trending topic.
Kritik Buang Sampah ke Negara Berkembang
Meski terdengar seperti penghinaan, namun maksud Azealia Banks ternyata lebih mendalam. Banks mengkritik dunia internasional yang doyan kirim-kirim sampah ke negara berkembang, dan Indonesia salah satu tujuan utamanya.
Menurut Banks, efek jangka panjangnya bisa fatal, mulai dari penurunan kualitas kesehatan masyarakat, dampak lingkungan, sampai masa depan tenaga kerja terancam.
Banks juga menyindir prioritas para miliarder dunia seperti Jeff Bezos dan Elon Musk sibuk membiayai ekspedisi luar angkasa. Banks menyebut proyek luar angkasa mereka tidak berguna jika bumi sedang sakit.
Sindir Proyek Luar Angkasa
“Ketimbang kirim Katy Perry ke luar angkasa, Bezos dan Musk harusnya pergi ke sana, ambil sampah dari tanah orang-orang itu dan kirim ke Mars. Gali semua sampah dari laut dan kirim ke Mars. Jangan kirim orang ke sana. Untuk apa?” cuitnya.
Selain itu, Banks menyebut proyek seperti SpaceX dan Blue Origin tidak masuk akal karena tidak akan pernah bisa diakses masyarakat biasa,
“Itu proyek b*d*h dan boros. Orang biasa bahkan tidak mampu naik jet pribadi, siapa yang punya uang untuk ke luar angkasa?” ungkapnya.
Banyak netizen setuju dan mendukung pernyataan Azealia Banks. Bahkan, ada yang merasa pelantun Chasing Time itu lebih peduli lingkungan dibanding orang yang hidup di Indonesia.
Baca juga: Wanita Diringkus Diduga Dagang Tulang Manusia di FB, Berdalih Edukatif
Klarifikasi Banks
Usai ramai serta menuai pro dan kontra, Azealia Banks memberikan klarifikasi pada MInggu (13/4/2025). Musisi kelahiran 1991 menegaskan kritiknya bukan ditujukan kepada rakyat Indonesia, melainkan pada sistem global.
“Ini bukan menyalahkan mereka (Indonesia), ini menyalahkan dunia karena menjadikan mereka tempat sampah. Kalian tidak lihat tumpukan sampah di awal video Count Contessa? Itu diambil di Bali. Itu bukan sampah mereka, tapi sampah dari Eropa dan AS yang jelas-jelas dikirim ke negara lain untuk ‘ditangani’,” ungkapnya.
Menurut Banks, praktik ini adalah bentuk nyata dari rasisme lingkungan.
Baca juga: Remaja 18 Tahun Melahirkan di SPBU, Jasad Bayi Dibuang ke Toilet, Diganjar Penjara dan Denda
“Tak ada yang sedang menyalahkan mereka. Apa untungnya buat saya terlihat seperti menyalahkan mereka atas masalah yang harus diselesaikan dunia, sebelum dunia jadi tempat sampah semuanya?” klarifikasinya. ***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini