×
image

Netanyahu Pecat Kepala Shin Bet Ronen Bar

  • image
  • By Cecep Mahmud

  • 21 Mar 2025

Kepala Dinas Keamanan Dalam Negeri (Shin Bet), Ronen Bar, resmi dipecat Netanyahu. (foto X/@eran5700)

Kepala Dinas Keamanan Dalam Negeri (Shin Bet), Ronen Bar, resmi dipecat Netanyahu. (foto X/@eran5700)


LBJ - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu secara resmi memecat Kepala Dinas Keamanan Dalam Negeri (Shin Bet), Ronen Bar, pada Jumat (21/3/2025). Pemecatan dilakukan akibat menurunnya kepercayaan dan memburuknya hubungan antara keduanya di tengah krisis keamanan nasional.

Pemerintah Israel menyetujui secara bulat usulan Netanyahu untuk mengakhiri masa jabatan Ronen Bar sebagai Direktur Shin Bet atau Israel Security Agency (ISA). Bar sebelumnya dijadwalkan menjabat hingga 2026 setelah ditunjuk pada Oktober 2021.

“Pemerintah dengan suara bulat menyetujui usulan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk mengakhiri masa jabatan Direktur ISA Ronen Bar,” demikian pernyataan resmi yang dirilis kantor Netanyahu, seperti dikutip AFP.

Bar diangkat oleh pemerintahan sebelumnya yang sempat menggantikan Netanyahu antara Juni 2021 hingga Desember 2022.

Peneliti Georgetown Ditahan, Dituduh Sebarkan Propaganda Hamas

Sejak awal, hubungan antara Netanyahu dan Bar disebut tidak harmonis, terutama akibat perbedaan pandangan mengenai reformasi peradilan yang kontroversial dan memicu krisis politik di Israel.

Latar Belakang Ketegangan

Hubungan memburuk pasca serangan Hamas pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan ratusan warga Israel dan memicu perang berkepanjangan di Jalur Gaza.

Pada 4 Maret 2025, Shin Bet merilis laporan internal yang menyebutkan adanya kegagalan dalam mencegah serangan tersebut.

Dalam laporan itu, Shin Bet mengakui kelalaian mereka, namun juga menyatakan bahwa “kebijakan diam-diam telah memungkinkan Hamas melakukan peningkatan militer besar-besaran”.

Pernyataan ini memicu ketegangan lebih lanjut antara lembaga keamanan dan pemerintah.

Ronen Bar sebelumnya telah memberikan sinyal bahwa ia bersedia mengundurkan diri sebelum masa jabatannya berakhir.

Baca juga: Israel Perluas Serangan Darat di Gaza, Korban Sipil Meningkat Tajam

Ia mengaku bertanggung jawab atas kegagalan institusional dalam mendeteksi dan mencegah serangan Hamas.

Dampak dan Analisis

Pemecatan ini terjadi di tengah sorotan publik terhadap kepemimpinan Netanyahu, yang dinilai gagal menjaga stabilitas internal dan keamanan nasional.

Langkah ini juga menambah daftar panjang perombakan struktural dalam sistem keamanan Israel sejak eskalasi konflik dengan Hamas.

Pengamat menilai bahwa pemecatan Bar bisa memperdalam krisis kepercayaan antara pemerintah dan lembaga-lembaga keamanan.

Selain itu, keputusan ini dikhawatirkan akan memperburuk fragmentasi dalam sistem politik dan birokrasi pertahanan Israel.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post