Siap-Siap! Pencairan Tambahan Bansos PKH, BPNT, Mulai 7 Maret 2025
By Shandi March
07 Mar 2025
.jpeg)
Tambahan Bansos Siap Cair untuk KPM PKH dan BPNT Mulai 7 Maret 2025! (Dok. Info Bansos)
LBJ - Kabar baik datang bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di seluruh Indonesia.
Pemerintah telah mengumumkan pencairan tambahan bantuan sosial (bansos) yang akan dimulai pada Jumat, 7 Maret 2025, bertepatan dengan bulan Ramadan yang penuh berkah.
Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok selama bulan puasa serta persiapan Idul Fitri.
Salah satu bansos yang paling dinantikan adalah bantuan pangan berupa 10 kg beras, yang akan tetap dilanjutkan meskipun ada penyesuaian jumlah penerima.
Presiden Prabowo Subianto telah memberikan persetujuan untuk melanjutkan program bantuan pangan beras 10 kg di tahun 2025. Namun, terdapat perubahan dalam jumlah penerima manfaat, yang dikurangi dari sebelumnya 22 juta KPM menjadi 16 juta KPM.
Baca juga : BI Buka Layanan Pemesanan Penukaran Uang Baru Jelang Lebaran 2025
Penyesuaian ini bertujuan untuk memastikan bantuan lebih tepat sasaran kepada keluarga yang paling membutuhkan. Pemerintah telah menetapkan bahwa pencairan bantuan ini akan berlangsung selama enam bulan pertama tahun 2025, mulai dari Januari hingga Juni.
Khusus di bulan Ramadan, pemerintah berencana mencairkan bantuan sekaligus untuk tiga bulan, sehingga setiap KPM akan menerima 30 kg beras.
Penerima manfaat diprioritaskan bagi keluarga yang masuk dalam desil 1 dan 2 data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE), serta lansia tunggal dan perempuan kepala keluarga miskin.
Program Makan Bergizi Gratis untuk 19,47 Juta Orang
Selain bantuan beras, pemerintah juga akan mengalokasikan dana untuk Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang akan diluncurkan pada tahun 2025. Program ini menargetkan 19,47 juta orang, termasuk siswa sekolah serta ibu hamil dan menyusui.
Baca juga :UI Minta Bahlil Lahadalia Minta Maaf dan Perbaiki Disertasi Doktoral
Anggaran yang disiapkan untuk program ini mencapai Rp71 triliun, dengan rincian Rp63,356 triliun untuk pemenuhan gizi nasional dan Rp7,433 triliun untuk dukungan manajemen.
Program MBG ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak sekolah dan ibu hamil.
PIP: Bantuan Tambahan bagi Anak Sekolah KPM
Bagi keluarga penerima manfaat PKH dan BPNT yang memiliki anak sekolah, ada kabar baik lainnya. Program Indonesia Pintar (PIP) juga akan dicairkan pada bulan Ramadan 2025.
Baca juga :MUI Kritik Bantuan ke Palestina dari Perusahaan yang Terafiliasi Israel
Bantuan PIP ini diperuntukkan bagi anak-anak sekolah yang sudah masuk dalam Surat Keputusan (SK) nominasi pencairan PIP tahun 2025 serta telah melakukan aktivasi rekening.
Dengan pencairan ini, diharapkan anak-anak dari keluarga KPM tetap bisa mendapatkan akses pendidikan yang lebih baik tanpa kendala finansial.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini