×
image

Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Hassan Nasrallah di Lebanon

  • image
  • By Cecep Mahmud

  • 24 Feb 2025

Puluhan Ribu Pelayat Berkumpul di Beirut untuk Menghormati Hassan Nasrallah yang Gugur dalam Serangan Israel. (Foto X/@hassan_gatoo)

Puluhan Ribu Pelayat Berkumpul di Beirut untuk Menghormati Hassan Nasrallah yang Gugur dalam Serangan Israel. (Foto X/@hassan_gatoo)


LBJ - Puluhan ribu orang di Lebanon memberikan penghormatan terakhir kepada Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah, yang tewas dalam serangan udara Israel pada September lalu. Pemakaman umum ini digelar di Stadion Olahraga Camille Chamoun, Beirut, pada Minggu (11/00 GMT), setelah sebelumnya ditunda karena alasan keamanan.

Pemakaman sebagai Ajang Unjuk Kekuatan Hizbullah

Prosesi dimulai dengan pembacaan pidato Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, yang menegaskan dukungan terhadap perjuangan Nasrallah. Peti jenazah Nasrallah dan pewarisnya, Hashem Safieddine—yang juga tewas dalam serangan Israel seminggu kemudian—dibawa ke stadion dengan kain kuning khas Hizbullah.

Kerumunan pelayat menyambut dengan sorakan, lalu mengiringi perjalanan jenazah dalam keheningan. Pemimpin Hizbullah, Naim Qassem, dalam pidato yang disiarkan televisi menegaskan bahwa kelompoknya akan tetap melanjutkan perjuangan Nasrallah.

"Kami akan menjunjung tinggi kepercayaan dan berjalan di jalan ini," ujar Qassem. "Anda masih bersama kami: jalan dan perjuangan Anda hidup di dalam diri kami."

Baca juga: Israel Tunda Pembebasan 602 Tahanan Palestina, Pertukaran dengan Hamas Terganjal

Ribuan Orang dan Tokoh Internasional Hadiri Pemakaman

Pihak Hizbullah menyiapkan ribuan kursi tambahan di dalam dan luar stadion agar lebih banyak orang dapat menyaksikan prosesi melalui layar raksasa. Potret besar Nasrallah terpampang di berbagai sudut kota Beirut.

Jurnalis Al Jazeera, Zeina Khodr, melaporkan bahwa Nasrallah dianggap sebagai "figur ayah" bagi komunitas Syiah Lebanon yang merasa terpinggirkan.

Sekitar 800 tokoh dari 65 negara turut hadir dalam upacara ini. Pejabat Hizbullah, Ali Daamoush, mengajak seluruh pendukung Hizbullah untuk menghadiri pemakaman sebagai pesan perlawanan terhadap Israel.

"Datanglah dari setiap rumah, desa, dan kota sehingga kami memberi tahu musuh bahwa perlawanan ini akan tetap ada dan siap di lapangan," tegas Daamoush.

Pesan Politik dan Situasi Keamanan di Lebanon

Ali Hashem dari Al Jazeera menyebut bahwa pemakaman ini bukan sekadar upacara, tetapi juga "unjuk kekuatan". Keberhasilan Hizbullah mengoordinasikan acara berskala besar ini menunjukkan bahwa kelompok tersebut tetap solid meskipun mengalami guncangan akibat serangan Israel.

Baca juga: Hamas Kembalikan Jenazah Shiri Bibas, Setelah Insiden Salah Identifikasi

Pemakaman ini juga menjadi pesan politik bahwa Hizbullah masih menjadi kekuatan dominan di Lebanon. Hashem menegaskan bahwa kelompok ini ingin menunjukkan bahwa mereka tetap menjadi pemain utama dalam setiap perundingan politik di Lebanon.

Sementara itu, selama upacara berlangsung, pesawat tempur Israel dilaporkan terbang rendah di atas Beirut. Kantor Berita Nasional Lebanon melaporkan bahwa serangan udara Israel juga terjadi di wilayah selatan, dengan dalih menargetkan peluncur roket Hizbullah yang dianggap mengancam warga Israel.

Gencatan Senjata yang Rapuh dan Tarik Ulur Israel

Sejak 27 November, gencatan senjata antara Israel dan Hizbullah berlaku untuk mengakhiri perang lintas perbatasan yang meningkat pada bulan September. Israel seharusnya menarik pasukannya dari Lebanon selatan pada 26 Januari, tetapi batas waktu diperpanjang hingga 18 Februari.

Pada Selasa lalu, tentara Israel akhirnya menarik diri dari beberapa kota di Lebanon selatan, tetapi tetap mempertahankan kehadiran militer di lima pos perbatasan, menunjukkan bahwa ketegangan masih berlanjut.

Jenazah Hassan Nasrallah akan dimakamkan di lokasi dekat jalan bandara di Beirut selatan, sementara Hashem Safieddine dimakamkan di kampung halamannya di Deir Qanoun en-Nahr, Lebanon selatan.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post