×
image

TNI AL Targetkan Pembongkaran Pagar Laut Tangerang Rampung Hari Ini

  • image
  • By Shandi March

  • 13 Feb 2025

Nelayan melakukan aksi pencabutan Pagar Laut bersama TNI AL. (X@Yurissa_Samosir)

Nelayan melakukan aksi pencabutan Pagar Laut bersama TNI AL. (X@Yurissa_Samosir)


LBJ - TNI Angkatan Laut (TNI AL) menargetkan penyelesaian pembongkaran pagar laut di Kabupaten Tangerang, Banten, pada hari ini, Kamis (13/2). Proses ini merupakan lanjutan dari pembongkaran yang sebelumnya dimulai pada Sabtu (19/1) namun sempat terhenti sementara. Pembongkaran kembali dilanjutkan pada Rabu (22/1).

Dalam operasi yang berlangsung hingga Rabu (12/2), TNI AL bersama para nelayan telah berhasil membongkar pagar sepanjang 28,8 km dari total 30,16 km. Kini, tersisa 1,36 km yang akan diselesaikan dalam operasi hari ini.

Sebanyak 321 personel TNI AL dari Pasmar 1, Lantamal III Jakarta, serta jajaran lainnya dikerahkan untuk mempercepat pembongkaran. Selain itu, berbagai peralatan juga dikerahkan, di antaranya 1 Patkamla, 11 perahu karet, 1 RBB, 1 RHIB, serta 10 perahu nelayan.

Baca juga : DPR Berencana Panggil KKP Bahas Perkembangan Pagar Laut di Tangerang

Namun, dalam pelaksanaan di lapangan, tim menghadapi beberapa kendala teknis. Salah satu tantangan utama adalah keterbatasan daya mesin kapal yang kurang kuat, sehingga memperlambat proses. Selain itu, banyak pagar bambu yang terpasang dalam dua lapisan, membuat pembongkaran lebih sulit dan memakan waktu lebih lama.

Awal Mula Pagar Laut Misterius

Keberadaan pagar laut ini pertama kali terungkap setelah Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Banten, Eli Susiyanti, menerima laporan dari warga pada 14 Agustus 2024. Pagar yang terbuat dari bambu ini mencaplok wilayah pesisir yang membentang sepanjang 30,16 km dan melintasi 16 desa di enam kecamatan di Tangerang.

Keberadaan pagar laut ini berdampak pada sekitar 3.888 nelayan dan 502 pembudidaya ikan yang menggantungkan hidupnya di wilayah tersebut. Sejumlah instansi telah melakukan investigasi, tetapi awalnya tidak ada pihak yang dapat memastikan siapa pemilik pagar tersebut.

Baca juga : Bareskrim Gelar Perkara Ungkap Dugaan Pemalsuan SHGB dan SHM di Pagar Laut Tangerang

Pagar Laut Bersertifikat HGB

Belakangan, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, mengungkapkan bahwa pagar laut tersebut ternyata sudah bersertifikat Hak Guna Bangunan (HGB). Sertifikat tersebut tercatat atas beberapa nama, yakni:

·      PT Intan Agung Makmur dengan 234 bidang tanah,

·      PT Cahaya Inti Sentosa dengan 20 bidang tanah,

·      Perseorangan dengan 9 bidang tanah,

·      Surhat Haq dengan 17 bidang tanah.

Baca juga : Menteri ATR/BPN Siap Batalkan Seluruh Sertifikat Pagar Laut di Tangerang

Dengan penyelesaian pembongkaran yang ditargetkan rampung hari ini, masyarakat juga berharap Bareskrim Polri dapat segera mengungkap aktor utama di balik pembangunan pagar laut tersebut.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post