LBJ - Polresta Yogyakarta menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Polda Jawa Tengah dalam menyelidiki kasus dugaan penganiayaan yang diduga melibatkan anggotanya.

Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Sujarwo, menegaskan komitmen pihaknya mendukung proses hukum yang berlangsung.

"Karena laporan tersebut di Polda Jawa Tengah, kami berkomitmen mendukung sepenuhnya upaya yang dilakukan Polda Jateng," ujar Sujarwo, Sabtu (11/1/2024).

Baca juga: Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Semarang hingga Tewas

Kasus ini melibatkan anggota Polresta Yogyakarta yang diduga menganiaya Darso (43), warga Mijen, Semarang. Korban meninggal pada September 2024 akibat penganiayaan yang diduga dilakukan oleh sejumlah orang yang disebut-sebut sebagai polisi.

Polresta Yogyakarta sedang mengumpulkan bukti penyelidikan terkait kasus tersebut.

"Baru kita laksanakan pengumpulan bukti penyelidikan. Saat ini masih kita cari bukti itu," jelas Sujarwo.

Peristiwa penganiayaan terjadi pada Sabtu (21/9/2024) sekitar pukul 06.00 di rumah korban di Kelurahan Purwosari, Mijen, Kota Semarang.

Baca juga: Kronologi Penganiayaan Darso hingga Meninggal Dunia oleh Oknum Polisi

Keluarga korban melaporkan kasus ini ke Polda Jateng pada Jumat (10/1/2025) setelah beberapa kali upaya mediasi gagal.

Meski belum ada komunikasi resmi dengan Polda Jateng, Polresta Yogyakarta siap bekerja sama penuh.

"Ini baru hari pertama. Tapi kami komitmen berkoordinasi dan mendukung upaya Polda Jateng," tegas Sujarwo.

Jumlah anggota yang dilaporkan pun masih dalam pendalaman.

"Sampai saat ini belum tahu berapa jumlahnya. Nanti akan kami koordinasikan lebih lanjut," ujarnya.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini