×
image

Jhon Sitorus: Penetapan Tersangka Hasto Kristiyanto Upaya Menggembosi PDIP

  • image
  • By Shandi March

  • 24 Dec 2024

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, dikabarkan ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Tangkap layar Youtube Akbar Faisal Uncenseored)

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, dikabarkan ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Tangkap layar Youtube Akbar Faisal Uncenseored)


LBJ - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, dikabarkan ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kasus ini terkait dugaan suap pergantian antar waktu (PAW) anggota DPR RI yang melibatkan Harun Masiku. Informasi ini mencuat dan memicu perhatian publik.

Menanggapi isu ini, pegiat media sosial Jhon Sitorus mengeluarkan pernyataan yang menyoroti potensi motif politik di balik penetapan tersangka tersebut.

Melalui akun media sosial X @JhonSitorus_18, ia menyebut langkah ini sebagai upaya melemahkan PDIP.

Baca juga : KPK Jerat Hasto Kristiyanto dengan Pasal Suap dan Perintangan Penyidikan

"Usaha untuk menggembosi PDIP rupanya belum selesai," tulis Jhon.

“Setelah sekeluarga pengkhianat itu dipecat, sekarang dibalas dengan kriminalisasi sekjennya,” tambahnya.

Posisi Hasto sebagai tokoh kunci dalam partai berlambang banteng tersebut, tentunya menjadi sorotan publik.

Menurut surat perintah penyidikan (Sprindik)KPK bernomor Sprin.Dik/153/DIK.00/01/12/2024 tertanggal 23 Desember 2024, Hasto disebut diduga melakukan tindak pidana korupsi bersama Harun Masiku.

Baca juga : Megawati Siap Datangi KPK, Jika Hasto Ditangkap dalam Kasus Harun Masiku

“Bersama ini diinformasikan, bahwa KPK sedang melaksanakan penyidikan dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh tersangka Hasto Kristiyanto bersama-sama Harun Masiku,” demikian isi kutipan dari Sprindik tersebut.

Juru Bicara KPK, Tessa Mahardika Sugiarto, menyatakan pihaknya masih akan memverifikasi kabar ini. “Saya akan coba cek terlebih dahulu infonya, bila ada update akan disampaikan ke rekan-rekan jurnalis,” ungkap Tessa, dikutip dari Antara pada Selasa, (24/12).

Hingga kini, pihak PDIP belum memberikan tanggapan resmi terkait isu tersebut.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post