Deddy Sitorus Bantah PDIP Jadi Inisiator Tarif PPN 12 Persen
By Shandi March
23 Dec 2024
PDIP Jadi Inisiator Tarif PPN 12 Persen. (X@Qianzy)
LBJ - Ketua DPP PDIP, Deddy Sitorus, dengan tegas membantah tuduhan yang menyebut partainya sebagai inisiator wacana kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen.
Menurut Deddy, keputusan tersebut merupakan hasil kesepakatan bersama antara mayoritas fraksi di DPR dan pemerintah yang diinisiasi oleh Kementerian Keuangan.
“Jadi salah alamat kalau dibilang inisiatornya PDI Perjuangan. Karena yang mengusulkan kenaikan itu adalah pemerintah melalui Kementerian Keuangan,” ungkap Deddy di Cikini, Jakarta, Senin (23/12).
Baca juga : Petisi Tembus 99 Ribu Tanda Tangan Desak Presiden Batalkan PPN 12 Persen yang Picu Kenaikan Harga
Wacana ini, jelas Deddy, tercantum dalam UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP) yang disahkan pada 7 Oktober 2021. Kala itu, delapan fraksi di DPR menyetujui RUU tersebut menjadi undang-undang, dengan hanya satu fraksi, yaitu PKS, yang menyatakan penolakan.
Deddy juga menambahkan bahwa keputusan itu dibuat dengan asumsi bahwa kondisi ekonomi nasional dan global dalam keadaan stabil.
"Pada waktu itu disetujui dengan asumsi bahwa kondisi ekonomi internal kita dan kondisi global itu dalam kondisi yang baik-baik saja," katanya.
Namun, ia menekankan bahwa keadaan sekarang perlu dikaji ulang karena daya beli masyarakat menurun drastis dan jumlah kelas menengah yang semakin berkurang.
Kondisi Ekonomi Jadi Sorotan
Menurut Deddy, penurunan daya beli masyarakat menjadi alasan utama untuk mempertimbangkan kembali wacana kenaikan PPN ini.
Baca juga : Konglomerat Diuntungkan RUU Pengampunan Pajak, Rakyat Kecil Dibebani PPN Naik 12 Persen
“Angkanya sekitar 9,3 juta kelas menengah itu sudah tergerus. Lalu kita melihat dolar naik gila-gilaan,” ujarnya.
PDIP juga meminta pemerintahan Presiden Prabowo Subianto untuk mengkaji ulang dampak positif dan negatif dari kebijakan tersebut.
“Jadi sama sekali bukan menyalahkan pemerintahan Pak Prabowo, enggak. Karena memang itu sudah given dari kesepakatan periode sebelumnya,” pungkas Deddy.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini