LBJ – Puluhan mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI) menggelar aksi menyalakan lilin dan tabur bunga di depan kampus pada Jumat (5/9) malam. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas atas meninggalnya Rusmadiansyah, seorang pengemudi ojek online yang dikeroyok massa saat demo pada 29 Agustus lalu.

Korban sempat dirawat di rumah sakit sebelum akhirnya meninggal dunia. Pengeroyokan terjadi setelah Rusmadiansyah dituding sebagai anggota intel oleh sekelompok massa di sekitar lokasi unjuk rasa.

“Kami keluarga korban mengutuk keras adanya pengeroyokan tersebut dari aksi tanggal 29 Agustus 2025 di Kota Makassar,” ujar Iqbal, sepupu korban, yang turut hadir dalam aksi solidaritas itu.

Keluarga besar Rusmadiansyah berharap kasus ini segera diusut hingga tuntas. Mereka juga menekankan agar peristiwa serupa tidak kembali menelan korban jiwa di kemudian hari.

Baca juga : DPR Kurangi Beban Negara, Pangkas Tunjangan dan Stop Perjalanan Luar Negeri

“Kami keluarga korban juga berharap tidak ada aksi balas dendam dan semoga cukup ini saja adanya korban meninggal saat melaksanakan unjuk rasa,” tambah Iqbal.

Rusdi, salah satu rekan korban, juga menegaskan hal serupa. Ia meminta aparat kepolisian bergerak cepat untuk menangkap para pelaku.

“Semoga ke depannya tidak ada lagi ibu atau orang tua yang menangis akibat anaknya meninggal dari aksi unjuk rasa. Kami juga masih percaya pihak kepolisian dapat mengungkap pelaku pengeroyokan dari almarhum teman kami,” ucapnya.

Pemerintah Sampaikan Belasungkawa

Selain mahasiswa dan keluarga, Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul turut hadir memberikan dukungan moral. Ia datang langsung ke rumah duka untuk menyampaikan belasungkawa sekaligus menyalurkan bantuan kepada keluarga korban.

“Ya, hari ini alhamdulillah saya bisa punya kesempatan untuk takziah ke tempat almarhum dan bertemu dengan keluarganya, termasuk juga dengan para orang tua yang putranya luka-luka dan masih dalam perawatan di rumah sakit,” kata Gus Ipul di Makassar.

Baca juga :Polda Metro Jaya Buru Aktor Utama di Balik Ricuh Demo Jakarta

Ia juga menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto memberi perhatian serius terhadap para korban kerusuhan yang terjadi di akhir Agustus.

“Kita tahu bahwa Presiden memiliki atensi yang luar biasa terhadap para korban, baik dari masyarakat maupun dari petugas. Ini menjadi bagian dari perhatian kita bersama, baik dari pemerintah pusat, provinsi, kabupaten, maupun kota,” tuturnya.

Dengan doa bersama, nyala lilin, dan tabur bunga, mahasiswa berharap keadilan untuk Rusmadiansyah segera ditegakkan, sekaligus menjadi pengingat agar aksi unjuk rasa ke depan bisa berlangsung damai tanpa memakan korban jiwa.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini