Israel Bom Gereja Katolik Satu-satunya di Gaza, Tiga Warga Sipil Tewas
By Shandi March
18 Jul 2025
.jpeg)
Israel Bom Satu-satunya Gereja Katolik di Gaza, 3 Orang Tewas. (X@erlanishere)
LBJ - Serangan udara Israel pada Kamis, 17 Juli 2025, menghantam satu-satunya gereja Katolik yang tersisa di Jalur Gaza—Gereja Keluarga Kudus. Tiga orang warga sipil dilaporkan tewas, sementara sejumlah lainnya luka-luka.
Serangan ini menyasar kompleks gereja yang selama ini digunakan warga sebagai tempat perlindungan dari gempuran militer zionis. Patriarkat Latin Yerusalem, otoritas keagamaan yang menaungi gereja tersebut, menyebut insiden ini sebagai tragedi kemanusiaan yang menyayat hati.
“Perang mengerikan ini harus segera diakhiri sepenuhnya,” tegas pihak Patriarkat, seperti dikutip dari Reuters.
Korban tewas terdiri dari dua perempuan dan satu pria. Ketiganya sedang mencari perlindungan ketika bom menghantam bangunan gereja. Di sisi lain, beberapa korban luka dilaporkan dalam kondisi kritis.
Baca juga : Iran Klaim Siap Tempur 10 Tahun Melawan Israel, Ini Daftar Persenjataannya
Paus Leo XIV, pemimpin umat Katolik sedunia sekaligus kepala negara Vatikan, menyampaikan keprihatinannya atas tragedi ini. Ia berdoa bagi korban luka serta menyerahkan jiwa yang meninggal ke dalam rahmat Tuhan.
"Kita berdoa untuk jiwa yang tenang dan untuk berakhirnya perang biadab ini. Tak ada yang bisa membenarkan menargetkan warga sipil tak berdosa," kata Paus dalam pernyataan resminya yang dikutip AFP.
Pastor Gabriel Romanelli, warga negara Argentina yang memimpin paroki tersebut, turut menjadi korban luka. Ia dilarikan ke Rumah Sakit Al-Ahly Gaza dengan luka di kaki kanan. Pastor Romanelli dikenal rutin menyampaikan laporan situasi Gaza secara langsung kepada Paus Fransiskus yang telah wafat.
Pemerintah Israel melalui akun resmi Kementerian Luar Negeri di X, menyatakan bahwa mereka tengah melakukan investigasi terkait serangan ke gereja ini. Pihak militer menegaskan bahwa mereka tidak pernah menargetkan tempat ibadah atau situs suci agama.
Baca juga : Serangan F-16 Israel Tewaskan Direktur RS Indonesia di Gaza, Rudal Hantam Langsung Kamarnya
Meski demikian, respons dunia internasional terhadap serangan ini terbilang keras. Banyak yang menyebut pengeboman situs agama sebagai pelanggaran hukum internasional dan kemanusiaan.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini