LBJ - Sebuah video berdurasi 1 menit 28 detik yang diunggah di platform X memicu kehebohan. Video itu memuat hasil pelacakan pergerakan kapal-kapal tambang di kawasan Raja Ampat, Papua Barat Daya, khususnya yang mengangkut hasil tambang nikel ke wilayah Weda, Halmahera. Yang mengejutkan, dua nama kapal yang terekam dalam data pelacakan tersebut diduga mengandung nama-nama yang sangat familiar: JKW Mahakam dan Dewi Iriana.

Kedua nama tersebut sontak membuat netizen berspekulasi dan mengaitkannya dengan Presiden RI ke 7 Joko Widodo dan Iriana Jokowi. Tak sedikit yang mempertanyakan apakah kapal-kapal tersebut benar-benar dimiliki oleh Jokowi atau sekadar nama yang kebetulan sama.

Video viral itu pertama kali diunggah oleh akun @aqfiazfan pada 7 Juni 2025. Dalam cuitannya, ia menulis:

Baca juga : Ramai Nama Gus Fahrur Jadi Komisaris Tambang Nikel Raja Ampat, Ini Klarifikasi dan Profil Lengkapnya

“Gaduh-gaduh soal nikel di Raja Ampat: Hasil analisis pelacakan ribuan kapal saya lakukan, semua hasil nikel-nikel itu pergi ke Smelter yang ada di Weda, Halmahera. Yang dapat untung juga tentunya banyak. Jadi jangan kaget.”

Pada detik ke-55 video, data nama kapal pengangkut tambang mulai dari Weda, Buli, hingga Pulau Gag diperlihatkan. Di antara daftar panjang tersebut, nama JKW Mahakam 6 dan Dewi Iriana 6 tercantum beberapa kali.

Reaksi publik pun bermunculan. Akun @dimmortha menulis, “JKW Mahakam punya siapa?” Sementara akun @dejavuu33 berkomentar, “Anjay kapalnya Dewi Iriana, kayak familiar banget.”

Kabar ini makin panas setelah kanal YouTube Razak Kanada mengunggah video lain yang menampilkan kapal dengan nama serupa, yang disebut sebagai kapal pengangkut batubara ke PLTU Indramayu.

Baca juga : Susi Pudjiastuti Kirim Surat Terbuka Desak Prabowo Hentikan Tambang Nikel di Raja Ampat

“Sandar kapal Pak Jokowi RI 1... TB. JKW Mahakam 3/ BG. Dewi Iriana 2, suplai PLTU Indramayu,” tulis keterangan pada video tersebut.

Hingga kini belum ada klarifikasi resmi dari pihak terkait soal kepemilikan kapal tersebut. Apakah benar milik keluarga Jokowi atau sekadar penamaan simbolik, publik masih menanti penjelasan yang valid.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini