Pramono Sebut JakCare Selamatkan Nyawa Dua Warga Jakarta dari Upaya Bunuh Diri
By Shandi March
26 May 2025
.jpeg)
Pramono Sebut JakCare Selamatkan Nyawa Dua Warga Jakarta dari Upaya Bunuh Diri. (X@Pramono Anung)
LBJ - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menunjukkan komitmen dalam menangani isu kesehatan mental melalui layanan inovatif JakCare. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengungkapkan bahwa layanan ini berhasil mencegah dua warga Jakarta dari tindakan bunuh diri dalam waktu singkat setelah peluncurannya. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa layanan kesehatan mental yang responsif dapat menyelamatkan nyawa.
"Begitu saya buka (JakCare), tidak sampai dua atau tiga hari, saya mendapatkan laporan dari Kepala Dinas (Kesehatan), dua hari yang lalu ada dua orang yang mau bunuh diri," ujar Pramono di Jakarta, Minggu (25/5).
Pramono menjelaskan, salah satu warga menghubungi JakCare dan langsung mendapat respons cepat dari petugas medis.
"Keduanya bisa diselamatkan. JakCare kenapa bisa begitu cepat? Jakarta punya yang namanya JAKI, salurannya kemana-mana dan 24 jam dalam monitor Pemprov DKI," kata dia. Kecepatan respons ini didukung oleh aplikasi JAKI yang memungkinkan pemantauan 24 jam dan aksesibilitas luas bagi warga.
Baca juga : Jakarta Kreatif Festival 2025: Dorong UMKM, Perkuat Daya Saing Ibu Kota Global dengan Semangat INXPIRE
Layanan JakCare, yang berfokus pada kesehatan jiwa, memungkinkan masyarakat Jakarta berkonsultasi langsung dengan psikolog klinis melalui aplikasi JAKI atau telepon. Hingga 14 Mei 2025, JakCare telah melayani 104 penelepon, dengan rata-rata 8-10 panggilan per hari, terutama setelah pukul 14.00 WIB. Sebagian besar laporan berfokus pada keluhan kesehatan mental, menunjukkan tingginya kebutuhan akan layanan ini.
Pramono berencana mengundang kedua warga yang terselamatkan untuk berbagi pengalaman mereka setelah pulih. Langkah ini diharapkan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan jiwa.
Selain JakCare, Pemprov DKI Jakarta juga meluncurkan inisiatif kesehatan lain. JakAmbulans menyediakan 86 ambulans canggih dan 17 Unit Reaksi Cepat (URC) berupa sepeda motor untuk menjangkau lokasi sulit. Layanan "Home Service Lansia Jakarta" dan "Pasukan Putih" juga diperkenalkan untuk membantu lansia.
Baca juga : Menteri ATR/BPN Tegaskan Lahan yang Diduduki GRIB Jaya Milik BMKG, Tidak Berperkara
"Pasukan Putih ini berjumlah sekitar 700 orang dengan latar belakang medis," jelas Pramono. Inisiatif ini menargetkan perawatan cepat dan efektif bagi lansia yang membutuhkan.
JakCare dan layanan pendukungnya menegaskan bahwa Jakarta tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga kesejahteraan mental dan fisik warganya. Dengan teknologi seperti JAKI, Pemprov DKI membuktikan bahwa inovasi dapat menyelamatkan nyawa.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini