Lebih dari 60.000 Jemaah Haji Indonesia Telah Diberangkatkan
By Cecep Mahmud
13 May 2025

Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia mengumumkan bahwa lebih dari 60.000 jemaah haji telah diberangkatkan ke Tanah Suci. (dok Kemenag
LBJ - Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia mengumumkan bahwa lebih dari 60.000 jemaah haji telah diberangkatkan ke Tanah Suci untuk tahun 1446 Hijriah atau 2025 Masehi.
"Kemenag mencatat sebanyak 61.404 jemaah haji reguler Indonesia telah diberangkatkan ke Tanah Suci pada hari ke sepuluh opersional penyelenggaraan ibadah haji 1446 Hijriah," ujar Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Muhammad Zein, Selasa (13/5/2025).
Sebanyak 202.654 jemaah telah mendapatkan visa haji melalui sistem e-Hajj yang terintegrasi dengan Pemerintah Arab Saudi.
"Sebanyak 158 kelompok terbang (kloter) telah diterbangkan oleh tiga maskapai, yaitu Garuda Indonesia, Saudia Airlines, dan Lion Air," tambah Zein.
Baca juga: TNI AD Tanggung Jawab Penuh Atas Penanganan Korban Ledakan Garut
Garuda Indonesia menerbangkan 82 kloter dengan 30.446 jemaah. Saudia Airlines mengangkut 69 kloter dengan 28.028 jemaah. Lion Air membawa 7 kloter dengan 2.930 jemaah.
Sebelum keberangkatan, jemaah haji telah menerima layanan penting. Layanan tersebut termasuk pemeriksaan kesehatan, distribusi living cost sebesar SAR750, dan penguatan manasik di asrama haji.
Kemenag akan memberikan layanan maksimal bagi jemaah yang wafat selama perjalanan ibadah haji.
Baca juga: Asuransi MBG Dinilai Pemborosan Fiskal, Redundan dengan BPJS
"Pemerintah telah memberikan layanan pemulasaraan, pemakaman, dan pelaksanaan badal haji bagi para jemaah yang wafat, serta memastikan hak-haknya terpenuhi melalui perlindungan asuransi," ujar Zein.
Kemenag berkomitmen untuk terus menyampaikan informasi perkembangan penyelenggaraan haji secara berkala. Pemberangkatan jemaah haji diperkirakan akan terus bertambah hingga puncak haji pada Juni 2025.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini