LBJ - Bagi Anda pemilik Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang terdaftar sebagai penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) tahap kedua periode Mei 2025, ada kabar baik yang sayang untuk dilewatkan! Pemerintah, melalui Kementerian Sosial (Kemensos), kembali menyalurkan bantuan PKH sebagai wujud komitmen dalam menekan angka kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup keluarga pra-sejahtera serta rentan.

Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang telah memenuhi kriteria yang ditetapkan berhak menerima kucuran dana PKH pada tahap kedua di bulan Mei 2025 ini. Guna memastikan penyaluran bantuan berjalan efektif dan tepat sasaran, masyarakat perlu memahami dengan seksama aturan dan persyaratan bagi penerima dana bansos PKH tahap kedua Mei 2025.

Penyaluran dana PKH tahap kedua ini akan dilakukan melalui bank-bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), meliputi BRI, BNI, Mandiri, dan BTN, serta melalui jaringan luas Kantor Pos Indonesia. 

Baca juga : Asuransi MBG Dinilai Pemborosan Fiskal, Redundan dengan BPJS

Siapa Saja yang Berhak Menerima Bansos PKH 2025?

Calon penerima bantuan PKH harus memenuhi minimal salah satu persyaratan berikut:

• Komponen Kesehatan: Menyasar ibu hamil atau ibu nifas serta anak usia 0-6 tahun.
• Komponen Pendidikan: Melibatkan siswa Sekolah Dasar (SD) atau sederajat, Sekolah Menengah Pertama (SMP) atau sederajat, dan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat. 
• Komponen Kesejahteraan Sosial: Diperuntukkan bagi individu dengan disabilitas berat dan lanjut usia dengan usia 70 tahun ke atas.

Segini Besaran Dana Bansos PKH yang Cair di Tahun 2025:

Besaran dana bansos PKH yang akan diterima oleh setiap KPM bervariasi, tergantung pada kategori penerima. Berikut rincian lengkapnya: 

Baca juga : TNI AD Lanjutkan Investigasi Ledakan Amunisi di Garut

• Ibu hamil atau nifas: Rp750.000 per tahap
• Anak usia 0-6 tahun: Rp750.000 per tahap
• Siswa SD/sederajat: Rp225.000 per tahap
• Siswa SMP/sederajat: Rp375.000 per tahap
• Siswa SMA/sederajat: Rp500.000 per tahap
• Penyandang Disabilitas berat: Rp600.000 per tahap
• Lanjut usia (70 tahun ke atas): Rp600.000 per tahap

Cara Mudah Mengecek Status Penerima Bansos PKH 2025:

Untuk memastikan apakah NIK e-KTP Anda terdaftar sebagai penerima bansos PKH 2025, Anda dapat melakukan pengecekan melalui situs resmi Cek Bansos Kemensos atau melalui aplikasi seluler.

Baca juga : Identitas Korban Ledakan Amunisi di Garut Terungkap

Melalui Aplikasi:

1. Unduh dan pasang aplikasi "Check Bansos" di smartphone Anda.
2. Buka aplikasi dan masukkan data diri yang diminta, seperti nama lengkap dan NIK KTP.
3. Cari data untuk memeriksa status penerima bansos.
4. Status penerimaan bansos Anda akan ditampilkan.

Melalui Website:

1. Akses situs web resmi Cek Bansos Kemensos melalui tautan https://cekbansos.Kemensos.go.id/.
2. Isi kolom "Wilayah PM (Penerima Manfaat)" dan "Nama PM (Penerima Manfaat)" sesuai dengan data yang tertera pada KTP Anda.
3. Masukkan kode huruf yang ditampilkan pada layar.
4. Setelah data terverifikasi, layar akan menampilkan informasi mengenai jenis bantuan yang Anda terima beserta jadwal pencairannya.

Jangan tunda lagi! Segera cek status NIK KTP Anda dan pastikan Anda tidak melewatkan kesempatan untuk menerima bantuan PKH tahap kedua Mei 2025 ini.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini