LBJ — Guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,1 menggoyang Kota Bogor pada Kamis malam (10/4), menyebabkan kerusakan pada puluhan bangunan warga. Getaran dangkal ini tak hanya mengejutkan warga saat beristirahat, tetapi juga merusak 16 rumah dan satu bangunan sekolah, sebagaimana dikonfirmasi oleh Tagana Kota Bogor.

“Saya mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada mengantisipasi apabila terjadi gempa susulan. Mari kita berdoa mudah-mudahan Allah tetap melindungi dan menjauhi kita dari marabahaya dan bencana,” ujar Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, pada Kamis malam di lokasi kejadian.

Gempa terjadi pada pukul 22.16 WIB dengan pusat lindu terletak di daratan, hanya 2 kilometer tenggara Kota Bogor, dan kedalaman 5 kilometer. BMKG memastikan gempa ini tidak berpotensi tsunami, namun cukup kuat untuk merusak bangunan dengan struktur lemah.

Menurut laporan Bidang Ops Tagana Kota Bogor, hingga pukul 00.38 WIB, tercatat 17 bangunan terdampak.

Baca juga : Rayakan Ultah, Tiket Masuk TMII Diskon 50 Persen hingga Gratis April 2025

Berikut ini data bangunan terdampak gempak:

1.      Rumah ambruk RT 02/01 Kelurahan Rancamaya, Bogor Selatan

2.      Rumah ambruk RT 02/03 Kelurahan Bojong Kerta, Bogor Selatan

3.      Atap rumah ambruk RT 01/08 Kelurahan Muarasari, Bogor Selatan

4.      Rumah retak RT 02/05 Kelurahan Bondongan, Bogor Selatan

5.      Rumah retak RT 02/03 Kelurahan Pasir Jaya, Bogor Barat

6.      Atap rumah ambruk Cimanggu Poncol RT 05/08 Kelurahan Cilendek Timur, Bogor Barat

7.      Rumah retak RT 04/08 Kelurahan Gudang, Bogor Tengah

8.      Rumah retak Cimanggu Pesantren RT 03/06 Kelurahan Kedung Waringin, Tanah Sereal

9.      Rumah retak Jalan Menteng RT 03/02 Kelurahan Menteng, Bogor Barat

10.  Rumah retak RT 02/11 Kelurahan Menteng ,Bogor Barat

11.  Rumah retak Wangun RT 06/01 Kelurahan Sindang Sari, Bogor Timur

12.  Rumah retak BLK Bumi Menteng Asri RT 02/11 Kelurahan Menteng, Bogor

13.  Atap genteng bangunan sekolah BAIS RW 06 Kelurahan Menteng, Bogor Barat

14.  Rumah retak RT 01 RW 06 Panaragan Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor

15.  Rumah retak Jalan Layung Sari RT 04/19 Kelurahan Empang, Bogor Selatan

16.  Rumah Retak Gang Kosasih RT 06/08 Kelurahan Cikaret, Bogor Selatan

17.  Rumah retak RT 02/12 Kelurahan Gudang, Bogor Tengah, Kota Bogor

Baca juga : Perlu Tahu, Ada 13 Kanal Pengaduan Warga Lapor Masalah ke Pemprov Jakarta

Pemerintah Kota Bogor telah mengaktifkan koordinasi darurat. BPBD diminta siaga penuh untuk mengantisipasi gempa susulan.

"Kita berdoa agar tidak terjadi lagi gempa susulan. Untuk itu, saya juga meminta kepada pihak BPBD agar terus mewaspadai dan mengantisipasi kemungkinan hal-hal yang tidak kita inginkan," kata Dedie Rachim.

Sementara itu, masyarakat diimbau agar tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu simpang siur yang belum dikonfirmasi. BMKG menegaskan agar warga mengandalkan informasi resmi dari aplikasi InfoBMKG atau kanal media sosial resminya.

Berdasarkan analisis seismologis BMKG, gempa dipicu oleh aktivitas sesar lokal yang berada di sekitar wilayah Bogor. Karena pusat gempa berada di daratan dan sangat dangkal (5 km), efek getarannya terasa kuat meski magnitudonya tergolong ringan.

Baca juga : Pria Penganiaya Satpam RS Bekasi Diringkus di Bandara, Sempat ke Pontianak

Pemerintah meminta masyarakat tetap tenang dan bersiap jika terjadi gempa lanjutan. Hindari bangunan dengan struktur retak dan siapkan jalur evakuasi darurat. Pemerintah daerah juga telah menyiapkan posko siaga untuk menerima laporan tambahan dari warga.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini