LBJ - Longsor besar terjadi di Desa Kasia, Kecamatan Sumalata, Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, pada Sabtu (29/3) dini hari sekitar pukul 03.30 WITA. Akibatnya, jalur utama Lintas Sulawesi Wilayah Barat tertutup sepenuhnya, menghambat arus lalu lintas dari dan ke Provinsi Sulawesi Tengah.

Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur sejak Jumat (28/3) pukul 20.00 WITA menyebabkan luncuran tanah dan bebatuan dari bukit di Dusun Basulapa. Kepala Desa Kasia, Andri Usu, mengonfirmasi kejadian ini dan menjelaskan dampaknya terhadap akses jalan.

"Longsor ini terjadi dini hari setelah curah hujan tinggi mengguyur wilayah ini sejak pukul 20.00 WITA pada Jumat malam. Hujan sangat deras mengakibatkan luncuran tanah dan bebatuan dari bukit di Dusun Basulapa tersebut," kata Andri Usu, Sabtu (29/3).

Baca juga : Longsor Tutup Jalan Lintas Tarutung-Tapanuli Utara, Akses Lumpuh Total

Jalur Lintas Sulawesi Terputus Total

Longsor sepanjang 30 meter ini menutup seluruh badan jalan, menyebabkan kendaraan roda empat tidak bisa melintas.

Sementara itu, pengendara motor hanya bisa melewati jalan dengan cara mengangkat kendaraannya, yang sangat menguras tenaga karena medan yang berat.

"Saat ini kami menunggu bantuan dari Kecamatan Monano. Seorang pemilik alat berat dari wilayah tersebut mengerahkan satu unit alat berat untuk membantu membuka material longsor," tambah Andri.

Sebagai langkah pengamanan, pihak TNI dan Polri turut serta dalam mengatur lalu lintas dan membantu pengendara yang terjebak.

Baca juga : Gempa Dahsyat 7,7 M Guncang Myanmar, Menara 30 lantai Runtuh, 3 Orang Tewas

Penumpukan kendaraan dari dua arah tak terhindarkan karena tidak adanya jalan alternatif di sekitar lokasi.

Masyarakat diimbau untuk menunda perjalanan melewati jalur ini hingga pembersihan material longsor selesai dilakukan.

Selain itu, pengendara juga diminta untuk selalu waspada terhadap potensi longsor susulan akibat kondisi tanah yang masih labil.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini