PHK Massal di Industri Sepatu Tangerang, Ribuan Karyawan Terdampak
By Cecep Mahmud
06 Mar 2025

Ilustrasi pabrik sepatu. (foto pixabay/ ivabalk)
LBJ - Dua pabrik sepatu olahraga di Kabupaten Tangerang, PT Adis Dimension Footwear dan PT Victory Ching Luh, melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap ribuan karyawan. PHK massal ini terjadi di tengah gejolak industri manufaktur yang sebelumnya juga mengguncang perusahaan tekstil raksasa PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex).
Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Banten, Septo Kalnadi, PT Adis Dimension Footwear telah mem-PHK 1.500 karyawan, sementara PT Victory Ching Luh sedang dalam proses PHK terhadap 2.000 karyawan.
"Kemudian juga ada nanti tahun depan mulai ada lagi (PHK). Tapi bukan karena UMK (Upah Minimum Kabupaten/Kota) tinggi. Alasannya bukan UMK," kata Septo, Rabu (5/3/2025).
Alasan PHK: Penurunan Pesanan dari Pemegang Merek
Faktor utama yang menyebabkan PHK massal ini adalah penurunan pesanan dari pemegang merek, yang mengakibatkan kedua pabrik mengalami pengurangan volume produksi.
"Order dari pemegang merek yang kurang sehingga mereka tidak mendapatkan order. Tidak mendapatkan order sehingga kan dari order itu mereka akan mem-PHK," ujar Septo.
Baca juga: PHK Massal Sritex: BPJS Ketenagakerjaan Salurkan JHT Rp129 Miliar, Kapan Cair?
Diketahui, salah satu perusahaan tersebut memproduksi sepatu untuk merek ternama seperti Nike.
Proses PHK di kedua pabrik berlangsung sejak November 2024 hingga Januari 2025, dan saat ini perusahaan masih dalam proses penyelesaian pembayaran hak-hak karyawan yang terdampak.
"Sekarang sedang proses pembayaran hak-hak karyawannya. Masih prosesnya," tambahnya.
Gelombang PHK di Provinsi Banten
Selama tahun 2024, jumlah karyawan yang mengalami PHK di Provinsi Banten mencapai sekitar 12.000 orang.
"Setiap hari ada saja perusahaan yang minta izin untuk PHK. Izinnya ada di Kabupaten/Kota dan itu sekitar 12.000 karyawan selama 2024," ungkap Septo.
Baca juga: Karyawan Sritex Tuntut Hak Dipenuhi di Tengah Ancaman PHK Massal
PHK Massal di Sritex
Sebelumnya, PHK besar-besaran juga terjadi di Sritex, Sukoharjo, setelah perusahaan tekstil tersebut resmi tutup. Lebih dari 10.000 karyawan kehilangan pekerjaan akibat penutupan ini.
Meski demikian, pemerintah tengah mengupayakan solusi agar para karyawan yang terkena PHK dapat kembali bekerja dalam dua minggu ke depan.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini