×
image

Pemuda di Kalimantan Tengah Nekat Bunuh Ayah Kandung, Polisi Selidiki Motif

  • image
  • By Cecep Mahmud

  • 27 Jan 2025

Ilustrasi  pembunuhan. (LBJ)

Ilustrasi pembunuhan. (LBJ)


LBJ - Tragedi memilukan terjadi di Desa Samba Katung, Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah. Pada Minggu malam, 26 Januari 2025, seorang pemuda berinisial W (22) tega menghabisi nyawa ayah kandungnya, Saliansah (80). Peristiwa ini berlangsung sekitar pukul 21.00 WIB di rumah korban.

Menurut Kepala Kepolisian Resor Katingan, Ajun Komisaris Besar Polisi Chandra Ismawanto, peristiwa ini bermula dari keributan yang terdengar dari rumah korban. Seorang tetangga berinisial S yang mendengar kegaduhan segera memberi tahu C, kakak pelaku, yang tinggal sekitar 100 meter dari lokasi kejadian.

"Pelaku sempat menyerang kakaknya

Namun, saat C dalam perjalanan menuju rumah korban, ia justru berpapasan dengan pelaku.

"Saat bertemu C, pelaku (W) langsung menebas ke arah saksi C. Beruntung, serangan itu berhasil dihindari," jelas Chandra.

Baca juga: Polda Metro Jaya Tahan Eks Kasat Reskrim Polres Jaksel Dugaan Pemerasan Rp20 Miliar

Setelah kejadian itu, C tetap melanjutkan perjalanannya ke rumah korban. Setibanya di sana, ia menemukan ayahnya sudah tidak bernyawa dengan tubuh bersimbah darah. Luka-luka serius ditemukan di bagian punggung, bahu, dada, dan perut korban.

Polisi Tangkap Pelaku yang Bersembunyi di Mushala

C langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Katingan Tengah. Polisi segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti.

"Tersangka sempat melarikan diri, tetapi kami berhasil menangkapnya saat bersembunyi di sebuah mushala, sekitar 500 meter dari lokasi," ujar Chandra.

Polisi juga menyita parang sepanjang 60 cm yang digunakan pelaku dalam aksi keji tersebut.

Baca juga: Polda Metro Jaya Tahan Eks Kasat Reskrim Polres Jaksel Dugaan Pemerasan Rp20 Miliar

Motif Belum Jelas, Polisi Lanjutkan Penyelidikan

Hingga kini, motif pelaku masih menjadi teka-teki.

"Keterangan tersangka berubah-ubah, sehingga kami terus mendalami kasus ini," tambah Chandra.

Akibat perbuatannya, pelaku kini harus menghadapi proses hukum atas dugaan tindak pidana pembunuhan.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post