×
image

Ada 17 Puskesmas dan 1 RSUD Jakarta Bakal Tempat Rehabilitasi Pengguna Narkoba

  • image
  • By Sitiayani

  • 12 Apr 2025

Ilustrasi narkoba. Foto: Freepik

Ilustrasi narkoba. Foto: Freepik


LBJ - Gubernur Jakarta, Pramono Anung menegaskan Puskesmas bakal menjadi tempat rehabilitasi pengguna narkoba di era kepemimpinannya.

Puskesmas dan RSUD Tempat Rehab Narkoba

Hal tersebut disampaikan Pramono saat menerima kunjungan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Marthinus Hukom di Balai Kota Jakarta pada Jumat (11/4/2025).

"Jakarta akan menggunakan puskesmas-puskesmas yang ada untuk bisa menjadi tempat untuk rehabilitasi bagi korban," kata Pramono.

Selama ini, katanya, Puskesmas tidak pernah digunakan membantu rehabilitasi pengguna narkoba. Karenanya, Dinas Kesehatan Jakarta akan bekerja sama dengan BNN agar Puskesmas bisa dipakai untuk rehabilitasi pengguna narkoba.

Baca juga: Pendaftaran Sekolah Rakyat Dimulai April, Terhubung Program Makan Bergizi

Layanan Rehabilitasi Terapi Metadon

Dinas Kesehatan (Dinkes) Jakarta menyiapkan 17 puskesmas dan 1 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) sebagai tempat rehabilitasi korban pengguna narkoba.

Kepala Dinas Kesehatan Jakarta, Ani Ruspitawati, mengatakan seluruh fasilitas tersebut siap menerima dan menangani pelapor atau korban pengguna narkoba secara langsung.

“Saat ini, terdapat 17 Puskesmas Kecamatan dan 1 RSUD yang telah ditetapkan sebagai IPWL,” jelas Ani, Jumat.

Dari jumlah tersebut, 10 puskesmas dan 1 RSUD menyediakan layanan rehabilitasi berbasis terapi metadon. Layanan ini khusus pengguna narkotika jenis opioid, seperti heroin, morfin, fentanil, atau oksikodon, zat menimbulkan efek euforia dan memiliki risiko adiksi tinggi.

Baca juga: Perlu Tahu, Ada 13 Kanal Pengaduan Warga Lapor Masalah ke Pemprov Jakarta

Kepala BNN, Marthinus Hukom menyebut Jakarta sebagai salah satu wilayah dengan prevalensi penyalahgunaan narkoba tertinggi di Indonesia. Berdasarkan survei BNN tahun 2019, tercatat sekitar 132 ribu pengguna narkoba di Jakarta atau sekitar 3,3 persen dari populasi. ***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post