LBJ - Beberapa survei Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2024 mengonfirmasi bahwa elektabilitas pasangan Khofifah-Emil berada jauh di atas pesaing mereka, Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans), serta pasangan Luluk Nur Hamidah dan Lukman Nur Hakim. Elektabilitas Khofifah-Emil konsisten berada di angka lebih dari 50 persen, sementara elektabilitas pesaing utama mereka, Risma-Gus Hans, terpaut cukup jauh.

LSI Denny JA: Khofifah-Emil Unggul Signifikan

Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA mencatat bahwa pasangan Khofifah-Emil mencapai elektabilitas sebesar 65,8 persen. Pasangan Risma-Gus Hans yang berada di posisi kedua hanya memperoleh 24,5 persen, sementara Luluk-Lukman berada jauh di belakang dengan hanya 1 persen. Tingginya elektabilitas Khofifah-Emil diiringi dengan tingkat kepuasan publik atau approval rate yang juga tinggi, yakni 88,1 persen untuk Khofifah dan 77,3 persen untuk Emil.

“Logikanya, incumbent yang berhasil dan dia masih punya masa waktu untuk melanjutkan, itu rata-rata akan dipilih kembali,” ujar Sunarto Ciptoharjono, Direktur Lingkaran Survei Kebijakan Publik LSI Denny JA, dalam konferensi pers daring pada Rabu (30/1).

Baca juga : Ini Dia Cabup Bojonegoro yang Nekat Ganggu Debat Pilkada, Acara Dibubarkan KPUD

Survei ini dilakukan pada 16-22 Oktober 2024, melibatkan 800 responden dengan margin of error ±3,5 persen.

Survei Poltracking dan ARCI: Tren yang Sama, Khofifah Tetap Unggul

Poltracking Indonesia, yang melaksanakan survei pada 4-10 Oktober 2024, juga menunjukkan dominasi Khofifah-Emil dengan elektabilitas sebesar 66,7 persen. Pasangan Risma-Gus Hans mencatatkan angka 24,1 persen, sementara Luluk-Lukman berada di 2,8 persen. Dalam survei ini, responden yang belum menentukan pilihan tercatat sebesar 6,4 persen.

"Undecided voters sudah mengecil karena semakin mendekati pemilihan atau penentuan hak suara biasanya yang menentukan pilihannya. (Jarak Khofifah dan Risma) Lebih dari dua kali lipat. Pertanyaannya, apa mungkin menyusul dengan waktu kurang dari 1,5 bulan?," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda AR.

Hasil serupa juga ditemukan oleh Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI). Dalam survei yang dilakukan pada 1-9 Oktober 2024, elektabilitas Khofifah-Emil tercatat di angka 63,4 persen, diikuti oleh Risma-Gus Hans dengan 27,1 persen dan Luluk-Lukman yang meraih 2,8 persen. Responden yang belum menentukan pilihan mencapai 6,7 persen.

Baca juga : Mendagri Sebut Istri Mendiang Benny Laos Maju Pilkada Maluku Utara Gantikan Suami, Jalani Tes Kesehatan di RSPAD

Dengan dominasi yang konsisten di berbagai survei, peluang Khofifah-Emil untuk melanjutkan kepemimpinan di Jawa Timur tampak semakin kuat.

Tingginya angka elektabilitas dan kepuasan publik menjadi modal utama mereka untuk meraih dukungan maksimal dalam waktu yang tersisa menuju pemilihan.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini