LBJ - Kementerian Kesehatan di Gaza dikelola Hamas melaporkan, dua anak meninggal di RS Kamal Adwan Gaza usai serangan Israel menghantam peralatan oksigen.

“Dua anak meninggal di unit perawatan intensif setelah generator RS Kamal Adwan di kamp pengungsi Jabalia, Gaza utara, rusak dan stasiun oksigen menjadi sasaran,” jelas Kementerian Kesehatan pada Jumat (25/10/2024).

Lebih jauh, Kementerian Kesehatan di Gaza menjelaskan, pasukan Israel menggeledah rumah sakit dan menembaki departemen-departemen berbeda, sehingga menimbulkan kepanikan dan kecemasan.

Militer Israel mengeklaim tidak mengetahui ada serangan langsung di area RS Kamal Adwan.

“Kami tidak mengetahui adanya tembakan dan serangan langsung di area rumah sakit," jelas Militer Israel.

Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan, sekitar 600 orang berada di dalam rumah sakit, termasuk pasien, korban luka, staf medis dan lainnya.

Sebelumnya pada Jumat, Militer Israel mengatakan bahwa pasukannya beroperasi di sekitar rumah sakit di kamp Jabalia, tempat mereka melancarkan sebuah operasi besar pada awal bulan ini.

Kementerian Kesehatan di Gaza menyebut, militer telah menahan ratusan staf, pasien dan pengungsi selama penyerbuan tersebut. Hal ini memicu kekhawatiran tentang korban sipil dalam perang.

Kepala HAM PBB Volker Turk mengatakan momen gelap dalam konflik saat ini sedang berlangsung di Gaza utara. ***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini