Lima Tentara Israel Tewas dalam Bentrokan dengan Hizbullah di Lebanon Selatan
By Cecep Mahmud
25 Oct 2024

Pasukan IDF beroperasi di Lebanon Selatan. (Foto X)
LBJ - Bentrokan antara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dan Hizbullah pada Rabu dan Kamis lalu menyebabkan lima tentara Israel tewas dan tujuh lainnya terluka. Insiden ini terjadi di kawasan pedesaan Lebanon selatan saat Brigade Carmeli ke-2 Israel melancarkan operasi di wilayah tersebut.
Menurut keterangan IDF, bentrokan pertama terjadi pada Rabu, ketika pejuang Hizbullah muncul dari terowongan dan menyerang pasukan Israel dengan granat tangan dari jarak dekat.
"Serangan tiba-tiba itu menewaskan empat tentara kami dan melukai tiga lainnya secara serius," ujar juru bicara IDF dalam sebuah pernyataan.
Baca juga: Serangan Israel di Jabalia Menewaskan Ratusan Warga Sipil
Keesokan harinya, Kamis, bentrokan lain kembali terjadi, menyebabkan seorang tentara Israel tewas dan empat lainnya mengalami luka-luka. Di hari yang sama, dua warga sipil Israel terluka akibat serangan rentetan 50 proyektil yang ditembakkan dari wilayah Lebanon menuju Galilea Barat di Israel utara.
Sejak 23 September 2023, Israel meningkatkan serangan udara di Lebanon sebagai bagian dari eskalasi konflik dengan Hizbullah. Kantor Berita Nasional Lebanon mencatat bahwa setidaknya 18 orang tewas dan puluhan terluka akibat serangan udara tersebut.
Hizbullah, sebagai pihak yang berlawanan, meluncurkan operasi darat di perbatasan selatan Lebanon pada awal Oktober. Dalam sebuah pernyataan terbaru, kelompok tersebut mengklaim telah menewaskan lebih dari 70 tentara Israel dan melukai lebih dari 600 lainnya.
Baca juga: Israel Diduga Gunakan Fosfor Putih dalam Serangan ke Pasukan PBB di Lebanon
Pihak berwenang Lebanon melaporkan pada Kamis bahwa korban tewas akibat serangan Israel sejak awal konflik pada 8 Oktober 2023 telah mencapai 2.593 orang, dengan korban luka sebanyak 12.119.
"Jumlah korban yang terus meningkat ini adalah bukti dari eskalasi yang belum terlihat akhirnya," kata perwakilan pemerintah Lebanon.
Ketegangan di perbatasan Israel-Lebanon telah memuncak sejak akhir September, dengan kedua pihak meningkatkan serangan mereka. Israel dan Hizbullah saling mengklaim korban di pihak lawan, sementara masyarakat internasional khawatir konflik ini dapat meluas dan mengancam stabilitas di kawasan Timur Tengah.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini