Dari Pemecatan 1998 hingga Penunjukan Penasihat, Ini Perjalanan Hubungan Prabowo-Wiranto
By Shandi March
23 Oct 2024
Hubungan unik antara Wiranto dan Prabowo. (Foto:X@opposite6892)
LBJ - Jenderal TNI (Purn) Wiranto resmi dilantik sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan oleh Presiden Prabowo Subianto pada Selasa (22/10/2024) di Istana Negara. Pelantikan ini menyoroti hubungan antara dua tokoh besar yang memiliki sejarah panjang di dunia militer dan politik Indonesia. Meski keduanya sempat bersinggungan, terutama terkait pemecatan Prabowo pada 1998, kini mereka bekerja sama kembali di pemerintahan.
Pada 1998, Prabowo Subianto yang kala itu menjabat sebagai Pangkostrad, diberhentikan oleh Wiranto yang saat itu menjadi Panglima ABRI (sekarang TNI). Pemecatan ini terkait dugaan keterlibatan Prabowo dalam peristiwa penculikan aktivis pro-demokrasi saat krisis politik terjadi di Indonesia. Keputusan tersebut menjadi titik penting dalam karier militer Prabowo dan menyebabkan ketegangan antara kedua tokoh.
Meski sejarah kelam ini pernah mewarnai hubungan mereka, kini Prabowo, yang telah terpilih menjadi Presiden Indonesia pada 2024, menunjukkan sikap besar hati dengan melantik Wiranto sebagai penasihat politik dan keamanan. Langkah ini menunjukkan bahwa Prabowo tidak menyimpan dendam dan mampu mengedepankan kepentingan bangsa di atas konflik pribadi.
Baca juga : Menguak 6 Perwira TNI dan Polri Alumni UIPM, Satu Almamater Dengan Doktor (HC) Raffi Ahmad
“(Saat ini) mendampingi Pak Prabowo. Saya sudah yang keenam kalinya mendampingi presiden dan saya tahu bahwa tugas presiden sangat berat dan strategis, karena beliau menjabat sebagai kepala pemerintahan dan kepala negara," ujar Wiranto setelah pelantikan.
Peran Wiranto dalam Pemerintahan Prabowo
Sebagai Penasihat Khusus Presiden, Wiranto akan langsung berkoordinasi dengan Prabowo. Ia mengungkapkan bahwa tugasnya belum sepenuhnya terperinci, namun akan berkisar pada pemberian nasihat di bidang politik dan keamanan.
"Saya diberi mandat untuk memberikan nasihat di bidang politik dan keamanan. Tentunya kita lihat nanti bagaimana tugas-tugas secara terperinci yang akan diberikan kepada saya," ujarnya.
Penunjukan Wiranto menambah daftar panjang pengalaman militer dan politik yang ia miliki. Sejak awal kariernya, Wiranto telah mendampingi berbagai presiden, dari era Soeharto hingga saat ini dengan Prabowo. Dalam pernyataannya setelah dilantik, ia mengaku siap memberikan masukan strategis demi menjaga stabilitas politik dan keamanan Indonesia.
Baca juga : Yandri Susanto Kembali Tuai Kritik, Gunakan Backdrop Kementerian untuk Haul Ibunya
Kendati pernah bersinggungan di masa lalu, hubungan Prabowo dan Wiranto saat ini tampak harmonis, dengan keduanya bekerja sama untuk masa depan bangsa. Warganet dan pengamat politik pun menyoroti sikap Prabowo yang memprioritaskan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi.
Apakah hubungan harmonis antara Prabowo dan Wiranto sekarang benar-benar murni demi kepentingan bangsa, atau ada kepentingan politik di baliknya?***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini