LBJ - Delapan Partai Politik (Parpol) yang mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara, Benny Laos-Sarbin Sehe, telah sepakat mengusulkan istri mendiang Benny, Sherly Tjoanda, untuk menggantikan suaminya sebagai calon gubernur Maluku Utara. Keputusan ini diambil setelah insiden tragis ledakan speedboat pada Sabtu (12/10), yang menyebabkan meninggalnya Benny Laos.

Juru bicara pasangan Benny Laos-Sarbin Sehe, Muksin Amrin, menyatakan bahwa delapan pimpinan partai koalisi telah sepakat mendorong Sherly Tjoanda, istri mendiang Benny, untuk melanjutkan perjuangan suaminya.

"Betul, hasil rapat yang diikuti oleh delapan pimpinan partai koalisi telah sepakat untuk mendorong Sherly Tjoanda menggantikan suaminya sebagai calon gubernur Maluku Utara berpasangan dengan Sarbin Sehe," ujar Muksin, sebagaimana dilaporkan Antara pada Minggu (13/10).

Muksin menambahkan bahwa alasan utama diusulkannya Sherly adalah untuk melanjutkan visi dan perjuangan politik yang telah dimulai oleh suaminya.

Ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya berencana menemui Sherly pada Selasa (15/10) untuk mengonfirmasi kesediaannya maju sebagai calon gubernur.

Proses Pengusulan Pengganti Benny Laos

Jika Sherly menyatakan kesediaannya dan mendapatkan restu dari keluarga mendiang Benny Laos, Muksin menyebut bahwa semua persyaratan politik akan segera diajukan, termasuk penerbitan B1.KWK yang menjadi dasar dukungan partai politik.

"Memang, kami telah bulat usulkan nama Sherly Tjoanda gantikan suaminya, tetapi ada skema lainnya, kalau istrinya tidak bersedia tentu harus ada nama lain yang diusulkan karena waktu yang diberikan sangat terbatas," jelasnya.

Muksin berharap bahwa keputusan final terkait pengganti Benny Laos sebagai calon gubernur dapat diselesaikan pada pekan ini.

Benny Laos meninggal dunia setelah speedboat yang ditumpanginya meledak. Speedboat bernama Bella 72 tersebut mengangkut 33 penumpang, dan enam orang meninggal dunia dalam insiden tersebut, termasuk Benny.

Lima korban meninggal lainnya adalah anggota DPRD Malut Ester Tanri, Ketua PPP Malut Mubin A Wahid, anggota Polres Kepulauan Sula Hamdani Buamonabot, Mahsudin Ode Muisi, dan Nasrun. Sherly Tjoanda, yang turut berada dalam speedboat, berhasil selamat namun mengalami luka bakar.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini