Fakta Mengejutkan! Sudirman, Pelaku Rudapaksa Anak Panti Asuhan, Berperilaku Seperti Perempuan Sejak SMA
By Shandi March
10 Oct 2024
Yusmiati mengungkapkan bahwa sejak masa SMA, tingkah laku Sudirman memang cenderung seperti perempuan. (Tangkap layar YouTube TV One)
LBJ - Sudirman, tersangka utama dalam kasus rudapaksa terhadap anak-anak di Panti Asuhan Darussalam Annur, kini telah resmi ditahan oleh pihak kepolisian.
Fakta baru mengenai perilaku Sudirman tersangka utama dalam kasus rudapaksa terhadap anak-anak di Panti Asuhan Darussalam Annur, terungkap melalui kesaksian Yusmiati, donatur sekaligus teman sekolahnya saat SMA. Yusmiati menceritakan bahwa perilaku Sudirman yang menyerupai perempuan sudah terlihat sejak masa sekolah, namun tak ada yang menyangka bahwa ia akan menjadi seorang predator seksual.
Yusmiati mengungkapkan bahwa sejak masa SMA, tingkah laku Sudirman memang cenderung seperti perempuan.
"Di saat itu memang perilaku dia memang ke perempuan. Jadi kalau bergabung di tempat perempuan, dia nggak mau di laki-laki," jelas Yusmiati dalam wawancaranya yang dikutip redaksi LBJ dari kanal YouTube TV One.
Ia juga menambahkan bahwa gaya melambai Sudirman sering terlihat dalam kesehariannya. "Memang style dia melambai dan ke perempuan," tambahnya.
Meski demikian, sebagai teman sekolah, Yusmiati tidak pernah menyangka bahwa Sudirman akan terlibat dalam tindakan sekeji ini.
Sudirman yang dahulu dikenal hanya sebagai sosok lucu di kalangan teman-temannya kini berubah menjadi predator biadab yang mengerikan.
Dari Kesulitan Mendapat Pekerjaan hingga Mendirikan Yayasan
Setelah lulus SMA, Sudirman diketahui mengeluhkan sulitnya mendapatkan pekerjaan, yang diduga berkaitan dengan perilakunya yang menyerupai perempuan. Teman-temannya, termasuk Yusmiati, awalnya berpikir bahwa itu hanyalah masalah biasa dan tidak ada yang curiga dengan sifat aslinya.
Dari kondisi tersebut, muncul gagasan Sudirman untuk mendirikan yayasan panti asuhan. Yusmiati bahkan mendukung ide tersebut dengan menjadi salah satu donatur awal.
Namun, siapa sangka niat baik tersebut berujung pada terkuaknya perilaku bejat Sudirman yang selama ini tersimpan di balik aktivitas yayasannya.
Tak hanya itu, Yusmiati juga mengungkapkan bahwa Sudirman sebenarnya tidak memiliki latar belakang pendidikan agama, meskipun ia mendirikan lembaga yang seharusnya berfokus pada pendidikan spiritual bagi anak-anak panti.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini