Israel Nyatakan Guterres Persona Non Grata: Serangan Terbaru Terhadap PBB
By Cecep Mahmud
03 Oct 2024

Sekjen PBB Antonio Guterres. (X)
LBJ - Pada Rabu (2/10), Israel menyatakan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres sebagai persona non grata. Keputusan ini datang setelah Guterres menyerukan deeskalasi segera di Timur Tengah.
Juru Bicara PBB, Stephane Dujarric, mengkritik keputusan ini. Ia menyebutnya sebagai "serangan lain terhadap staf PBB oleh Pemerintah Israel."
Keputusan Israel ini terkait dengan pernyataan Guterres setelah serangan rudal dari Iran ke Israel pada Selasa (1/10). Guterres mendesak adanya gencatan senjata segera dan mengutuk meningkatnya konflik di Timur Tengah. Namun, Israel menganggap Guterres tidak cukup keras dalam mengutuk serangan Iran.
Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, menyatakan bahwa Guterres gagal secara tegas mengutuk Iran. Hal ini memicu Israel untuk melarangnya masuk ke negara tersebut.
Dujarric menyatakan bahwa PBB tidak mengakui konsep persona non grata untuk stafnya. Menurutnya, keputusan ini lebih merupakan pernyataan politik daripada pernyataan hukum.
"Kami melihat ini sebagai langkah politik," kata Dujarric. "Guterres hanya bepergian ke negara-negara atas undangan mereka."
PBB tetap berkomitmen bekerja dengan Israel meskipun ada ketegangan. Dujarric menegaskan bahwa PBB akan terus berhubungan dengan Israel pada berbagai tingkatan operasional.
"Kami telah melihat situasi yang tegang sebelumnya, namun saya tidak pernah mendengar bahasa seperti ini," kata Dujarric.
Ia menambahkan bahwa dalam 24 tahun kariernya di PBB, ia belum pernah menghadapi situasi serupa.
Pernyataan Israel ini adalah bagian dari ketegangan yang sedang berlangsung di Timur Tengah. Meski demikian, PBB berjanji untuk tetap menjaga hubungan diplomatik dan operasional dengan Israel.
Dujarric menegaskan, "PBB akan terus bekerja sama dengan Israel di berbagai tingkatan, meski ada perbedaan pandangan."***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini