LBJ - Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) buka suara mengenai asal api kebakaran gedung Bakamla RI pada Minggu (29/9/2024) pagi.

Baca juga: Ngotot Minta Cerai, Suami Tusuk Istri, Seminggu Pisah Ranjang

Gedung Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, pada Minggu (29/9/2024) pagi sekitar pukul 06.20 WIB terbakar.

Polisi menyebut asal api kebakaran diduga dari lantai enam merupakan kantor Komnas Perempuan.

Saat itu, kantor tersebut sedang direnovasi, dan ada 16 pekerja bangunan yang bekerja. Ke-16 orang tersebut dibawa ke Polres Metro Jakarta Pusat untuk dimintai keterangannya.

Baca juga: Nikita Mirzani Sesumbar Vadel Badjideh Terlibat Kasus Penganiayaan di Pesanggrahan, Begini Klarifikasi Polisi

Terkait hal ini, pihak Komnas Perempuan menyatakan mendukung upaya kepolisian mencari sumber kebakaran dari gedung Bakamla RI.

Komnas Perempuan merenovasi lantai enam gedung Bakamla RI sebagai lokasi diberikan Sekretariat Negara untuk perluasan ruang kerja, selain gedung utama di Jalan Latuharhary.

Sementara lantai 1 hingga 5, digunakan oleh Bakamla, Setneg dan Museum Bung Karno.

Lebih jauh, Komnas Perempuan meminta agar masyarakat tidak berspekulasi mengenai sumber kebakaran.

Selain itu, Komnas Perempuan akan memberikan segenap informasi dibutuhkan mendukung penyelidikan.

Baca juga: Mantan Artis Cilik Chikita Meidy Layangkan Somasi, Siap Laporkan Balik Temannya

Dari kebakaran ini, total dikerahkan 21 unit gabungan (17 unit dari Jakarta Pusat, 2 unit dari Jakarta Timur, dan 2 unit dari Dinas Gulkarmat Provinsi DKI Jakarta), serta 103 personel damkar, dikutip dari akun Instagram /@humasjakfire.

Informasi kebakaran disampaikan ke kantor damkar pada pukul 06.27 WIB, dan pukul 11.51 WIB proses pemadaman dinyatakan selesai.

Dugaan sementara, api berasal dari korsleting listrik.

"Dugaan penyebab korsleting listrik," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji dilansir Antara, Minggu (29/9/2024).

Untuk penyelidikan lebih lanjut, penyidik akan memeriksa sejumlah saksi dan rekaman CCTV di gedung Bakamla RI ***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini