×
image

Jokowi Ungkap Alasan Impor Beras Membuat Harga Beras Mahal di Pasar Lokal

  • image
  • By Shandi March

  • 28 Sep 2024

Jokowi Ungkap Alasan Impor Beras Membuat Harga Beras Mahal di Pasar Lokal (Foto:X@youtube Sekretariat Kabinet RI) ·

Jokowi Ungkap Alasan Impor Beras Membuat Harga Beras Mahal di Pasar Lokal (Foto:X@youtube Sekretariat Kabinet RI) ·


LBJ - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan bahwa kegiatan impor beras yang masih berlangsung menjadi salah satu penyebab utama tingginya harga komoditas tersebut di Indonesia.

Menurut Jokowi, biaya tambahan yang muncul dari skema impor menjadi faktor yang membuat harga beras melonjak di pasaran.

Dalam pernyataannya yang disampaikan melalui video di kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Kamis (26/9), Jokowi menjelaskan bahwa skema Free on Board (FOB) dalam impor beras mengakibatkan harga yang sudah tinggi sejak awal.

"Coba dilihat harga beras FOB itu berapa? Kira-kira US$530-US$600, ditambah cost freight kira-kira US$40-an, dihitung berapa. Kalau bandingkan itu mestinya di konsumen itu akan kelihatan," ucap Jokowi, dilangsir dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (26/9).

Baca juga : Permintaan SYL agar Jokowi Jadi Saksi Korupsi Ditolak Istana

Jokowi menjelaskan bahwa dalam skema FOB, Indonesia sebagai negara importir harus menanggung biaya distribusi dari pelabuhan masuk hingga ke gudang distribusi besar.

Biaya tersebut diperkirakan mencapai US$40 per ton atau sekitar Rp606 ribu per ton. Dengan demikian, harga total beras impor mencapai sekitar Rp8,6 juta hingga Rp9,6 juta per ton, yang jika dikonversikan menjadi harga per kilogram, berada di kisaran Rp8.600 hingga Rp9.600 per kilogram.

Selain faktor impor, Jokowi juga menyoroti harga gabah yang naik signifikan dari sebelumnya Rp4.200 per kilogram menjadi Rp6.200 per kilogram. Kenaikan harga gabah ini, menurut Jokowi, seharusnya mencerminkan peningkatan yang baik bagi Nilai Tukar Petani (NTP).

"Mestinya kalau harga beras baik, artinya harga gabah juga baik. Kalau harga gabah baik, artinya harga jual petani juga mestinya baik, kalau tidak ada distorsi di lapangan," jelas Jokowi.

Baca juga : Jokowi Sahkan UU DKJ: Pemilihan Gubernur Jakarta Tetap Dipilih Langsung Oleh Rakyat

Harga Beras Indonesia Mahal di Pasar Global

Sebelumnya, Bank Dunia juga menyoroti mahalnya harga beras di Indonesia. Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor Leste, Carolyn Turk, menyebut bahwa harga beras di Indonesia sekitar 20 persen lebih tinggi dibandingkan harga di pasar global. Bahkan, harga beras di Indonesia konsisten berada di posisi teratas di kawasan ASEAN.

Masalah impor beras dan dampaknya terhadap harga domestik ini menunjukkan bahwa Indonesia perlu mempertimbangkan langkah-langkah strategis dalam mengelola pasokan pangan agar harga beras tidak terus melonjak.***








Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post