Reaksi Nikita Mirzani Mengetahui Vadel Badjideh Bakal Diperiksa, Masuk Bui!
By Sitiayani
26 Sep 2024
Nikita Mirzani. Foto: Instagram
LBJ - Artis Nikita Mirzani memberi reaksi tegas mengetahui Vadel Badjideh akan menjalani pemeriksaan penyidik pada Jumat, 27 September 2024. Ibu tiga anak ini memastikan bahwa Vadel bakal masuk bui dan hanya menunggu waktu.
Plh Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi mengumumkan bahwa Vadel Badjideh akan diperiksa penyidik sebagai saksi terlapor pada Jumat (27/9/2024), atas laporan Nikita Mirzani terkait dugaan persetubuhan dan aborsi.
Reaksi Nikita Mirzani Dengar Vadel Badjideh Bakal Diperiksa
Nikita Mirzani menyambut gembira soal Vadel Badjideh akan diperiksa penyidik Polres Metro Jakarta Selatan.
Hal tersebut disampaikan kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid.
“Nikmati saja. Nikmati perjalanan hidup kamu sebentar lagi. Ini gue kasih pasal berlapis-lapis, nikmati ‘kue’ lapis ini. Lo jangan main-main, ini persoalan bukan main-main,” kata Fahmi Bachmid kepada awak media di Polres Metro Jakarta Selatan.
Melihat kanal YouTube Intens Investigasi, Kamis (26/9/2024), Fahmi Bachmid mengingatkan potensi pelanggaran terhadap Undang-undang Perlindungan Anak.
Baca Juga: Vadel Badjideh Bakal Diperiksa Jumat 27 September, Dilaporkan Nikita Mirzani Dugaan Aborsi
“Ini perlindungan anak. Anak kecil umur 16 tahun. Ini sudah semua marah. Banyak ibu yang marah dengan persoalan ini. Mereka juga ingin melindungi anaknya,” jelas Fahmi.
“Jadi tolong jangan main-main, lo jangan teriak aneh-aneh. Kami punya bukti banyak di sini,” tambah Fahmi.
Lebih jauh, Fahmi menjelaskan bahwa Nikita Mirzani terus mengawal perkembangan kasus dugaan persetubuhan dan aborsi.
Nikita Mirzani memastikan Vadel Badjideh akan masuk bui atau penjara dan hanya menunggu waktu.
Pasal Berlapis
Mengenai Vadel Badjideh dibidik pasal berlapis, Nurma Dewi membenarkannya.
Setidaknya ada tiga perangkat hukum bakal menjerat Vadel Badjideh dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.
“Yang jelas pasalnya kesehatan. Undang-undang Kesehatan, UU Perlindungan Anak, dan KUHP. Itu sudah jelas,” ungkap Nurma Dewi.
“Itu (diancam penjara) 5 sampai 15 tahun. Itu jelas, kasus ini karena (korbannya anak) di bawah umur,” jelas Nurma Dewi. ***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini