LBJ - Lima remaja diamankan oleh Tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya dan Polsek Kebon Jeruk di Jalan Panjang Arteri Kelapa Dua, Jakarta Barat, Sabtu dini hari. Mereka diduga hendak terlibat tawuran. Polisi juga menyita senjata tajam dari salah satu remaja yang diamankan.

Kapolsek Kebon Jeruk, Kompol Sutrisno, menjelaskan peristiwa ini bermula dari laporan masyarakat dan tim patroli terkait sekelompok remaja yang konvoi menggunakan sepeda motor.

"Setelah mendapat informasi, kami segera menuju lokasi dan menemukan mereka berkumpul di sekitar Jalan Panjang. Diduga, mereka hendak tawuran," ujar Kompol Sutrisno.

Baca

Tim gabungan polisi bergerak cepat setelah menerima informasi tentang aktivitas mencurigakan para remaja. Polisi langsung membubarkan kelompok tersebut dan mengamankan mereka untuk pemeriksaan lebih lanjut di Mapolsek Kebon Jeruk. Salah satu remaja, AD (17), terbukti membawa senjata tajam jenis celurit sepanjang 122 cm.

Menurut Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk, AKP Subartoyo, para remaja tersebut tidak hanya berkumpul di jalan, tetapi juga membawa senjata tajam yang diduga akan digunakan dalam tawuran.

"Kami berhasil mengamankan sebuah celurit sepanjang 122 cm. Diduga akan dipakai untuk tawuran," kata AKP Subartoyo.

Berdasarkan hasil penyidikan, AD (17) telah ditetapkan sebagai tersangka atas kepemilikan senjata tajam. Ia dikenakan pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951.

"Empat remaja lainnya akan mendapatkan pembinaan, dan kami juga akan memanggil orang tua serta pihak sekolah," tambah Subartoyo.

Polisi menegaskan akan terus berpatroli untuk mencegah tawuran dan gangguan ketertiban lainnya, terutama di wilayah rawan seperti Jakarta Barat. Sinergi antara warga dan polisi diakui sangat penting.

"Kami berterima kasih kepada masyarakat yang cepat tanggap. Kerja sama ini membantu menjaga keamanan wilayah," kata Sutrisno.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini