Pelajar Depok Top Up Pakai Uang Palsu di Konter Pulsa, Polisi Lakukan Penyelidikan
By Shandi March
12 Sep 2024
Ilustrasi. Polisi saat ini tengah menyelidiki kasus viral seorang pelajar yang diduga menggunakan uang palsu untuk melakukan pengisian ulang saldo (top up) di sebuah konter pulsa di Cilodong, Depok. (freepik-jcomp)
LBJ - Polisi saat ini tengah menyelidiki kasus viral seorang pelajar yang diduga menggunakan uang palsu untuk melakukan pengisian ulang saldo (top up) di sebuah konter pulsa di Cilodong, Depok. Peristiwa ini terekam dalam video yang beredar di media sosial, di mana pelajar perempuan tersebut terlihat membawa beberapa lembar uang pecahan Rp50 ribu.
Kejadian ini terjadi pada Jumat (6/9) sekitar pukul 12.30 WIB. Berdasarkan keterangan dari Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Hendra, pelajar tersebut awalnya datang ke konter untuk melakukan transfer ke aplikasi bank digital sebesar Rp900 ribu. Namun, transaksi tersebut tidak jadi dilakukan, dan ia kembali meminta transfer dengan nominal Rp980 ribu.
"Pelaku datang ke TKP untuk transfer ke aplikasi (bank digital) sebesar Rp900 ribu dengan pecahan uang Rp50 ribu, namun tidak jadi. Lalu pelaku meminta transfer kembali kepada pelapor melalui (bank lainnya) sebesar Rp 980 ribu," kata Hendra dalam keterangannya, Kamis (12/9).
Baca juga : Suami Tega Jual Istri untuk Layanan Seks Threesome, Digerebek Polisi di Mojokerto
Saat proses transaksi berlangsung, pegawai konter mulai curiga bahwa uang yang dibawa pelajar tersebut palsu, terlihat dari warna uang tersebut yang memudar.
"Kemudian pelapor menanyakan kepada pelaku perihal uang tersebut, namun pelaku menyangkal. Kemudian pelaku pergi dengan membawa kembali uang tersebut dengan menggunakan sepeda motor," ujar Hendra.
Ketika dicurigai, pelajar tersebut membantah tuduhan uang palsu. Namun, ia segera meninggalkan lokasi dengan membawa kembali uang yang dibawanya dan pergi menggunakan sepeda motor.
Baca juga : Pemuda Klaten Dirampok Usai Dibius Bos Angkringan, Motor dan HP Lenyap
Penyidikan Kasus Uang Palsu
Kasus ini kini ditangani oleh Polsek Sukmajaya. Pihak kepolisian telah menerima laporan dari pegawai konter pulsa terkait insiden tersebut. "Selanjutnya anggota Polsek Sukmajaya menindaklanjuti kejadian ini guna pengusutan lebih lanjut," kata Hendra.
Video kejadian ini telah menyebar luas di media sosial, memicu perhatian publik terhadap modus penggunaan uang palsu yang melibatkan pelajar. Polisi berjanji akan mengusut tuntas kasus ini dan memastikan pihak yang bersalah mendapatkan sanksi sesuai dengan hukum yang berlaku.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini