LBJ - Setidaknya 14 warga Palestina tewas dan 10 lainnya terluka dalam serangan udara yang dilancarkan oleh Israel pada Rabu (13/9) di sebuah sekolah yang dikelola oleh PBB di Jalur Gaza tengah. Menurut laporan sumber-sumber Palestina, sekolah ini digunakan sebagai tempat penampungan bagi pengungsi di kamp Al-Nuseirat.

Sumber keamanan Palestina mengungkapkan bahwa sebuah pesawat tempur Israel menembakkan setidaknya satu rudal ke arah sekolah tersebut.

"Serangan ini menghantam langsung sekolah yang menampung para pengungsi, menyebabkan kematian 14 orang dan melukai 10 lainnya," kata seorang sumber.

Beberapa pekerja bantuan juga termasuk di antara korban, seperti yang dikonfirmasi oleh kantor media pemerintah Gaza yang dikelola Hamas.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyatakan bahwa serangan udara ini menargetkan kelompok militan Hamas yang beroperasi di dalam pusat komando dan kendali. IDF menuduh bahwa pusat komando tersebut digunakan untuk merencanakan serangan terhadap Israel.

"Militan Hamas merencanakan dan melaksanakan serangan dari pusat komando yang berada di dalam kompleks sekolah," ujar juru bicara IDF.

Selain serangan di sekolah, sebuah rumah di kamp Al-Nuseirat juga menjadi sasaran serangan udara Israel pada hari yang sama. Serangan ini menewaskan sedikitnya empat warga Palestina.

"Rumah itu hancur, dan korban yang tewas termasuk anak-anak dan wanita," kata seorang saksi mata.

Ini bukan pertama kalinya sekolah yang dikelola PBB menjadi target serangan. Pada 6 Juli, serangan serupa menewaskan sedikitnya 16 warga Palestina, sebagian besar adalah anak-anak dan perempuan. Jumlah korban terus bertambah di tengah eskalasi serangan udara Israel yang dimulai sebagai respons terhadap serangan Hamas di perbatasan Israel pada 7 Oktober.

Menurut laporan otoritas kesehatan di Gaza, korban tewas akibat serangan Israel yang sedang berlangsung telah meningkat menjadi 41.084 orang. Kondisi di Gaza semakin memburuk dengan warga sipil yang terjebak dalam konflik yang mematikan.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini