LBJ - Seorang pria diduga anggota Badan Intelijen Negara (BIN) menjadi viral di media sosial setelah terekam kamera mengacungkan senjata api di Flyover Kalibata, Jakarta. Aksi ini menjadi sorotan publik setelah video singkat yang menunjukkan insiden tersebut beredar luas di Twitter, diunggah oleh akun @youknowminn, yang juga merupakan korban dalam kejadian ini.

Kronologi Kejadian

Insiden ini bermula ketika pria tersebut, yang mengendarai mobil Pajero Hitam bernomor polisi B 1614 TJN, terlibat dalam perselisihan di jalan. Menurut unggahan akun @youknowminn, korban mencoba meminta pria tersebut untuk menepi setelah terjadi tabrakan kecil di tengah kemacetan. "Minggir pak, minggir pak, minggir pak," terdengar suara korban dalam video berdurasi lima detik yang diunggah di Twitter.

Tapi bukannya menanggapi permintaan korban dengan baik, pria tersebut justru mengeluarkan senjata api dari dalam mobilnya, membuat korban terkejut dan berucap istigfar. Situasi semakin memanas ketika pria itu menolak memberikan KTP, dan malah menyodorkan Kartu Tanda Anggota (KTA) yang diduga milik BIN.

Korban, saat dihubungi redaksi LBJ, mengaku terkejut melihat identitas yang ditunjukkan oleh pelaku. "Dari si bapak itu (KTA), dia gak mau kasih KTP, kita ambil kartu anggota BIN-nya," ujar korban, menegaskan bahwa pelaku menolak memberikan identifikasi resmi berupa KTP.

Reaksi Publik dan Investigasi Lebih Lanjut

Cuitan dari akun @youknowminn yang mengungkap insiden tersebut telah dilihat oleh lebih dari 230 ribu pengguna Twitter, memicu berbagai komentar dari warganet. Banyak yang mempertanyakan keaslian KTA yang dimiliki pelaku dan tindakan acungan senjata yang dinilai berlebihan di jalanan umum.

Kasus yang tengah menarik perhatian publik ini, aparat keamanan diharapkan segera menindaklanjuti insiden tersebut. Jika benar pelaku merupakan anggota BIN, maka tindakan ini harus diproses sesuai dengan hukum yang berlaku untuk menjaga integritas dan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga negara.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini