LBJ - Sebuah truk tangki bahan bakar bertabrakan dengan truk lain di wilayah Agaie, negara bagian Niger, Nigeria. Kecelakaan tersebut terjadi pada Minggu pagi, menewaskan sedikitnya 48 orang. 

"Kami menemukan 30 mayat, namun jumlahnya bertambah menjadi 48," ujar Abdullahi Baba-Arab, Direktur Badan Manajemen Darurat Negara Bagian Niger.  

Truk tangki yang membawa bahan bakar juga mengangkut ternak. Setidaknya 50 ekor ternak terbakar hidup-hidup dalam insiden itu. 

"Korban sudah dikuburkan secara massal sesuai dengan prosedur," tambah Baba-Arab. 

Operasi pencarian dan penyelamatan masih berlangsung di lokasi kecelakaan.  

Gubernur Negara Bagian Niger, Mohammed Bago, menghimbau warga di sekitar lokasi untuk tetap tenang. Ia juga mengingatkan para pengguna jalan agar selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas. 

"Kehati-hatian di jalan sangat penting untuk melindungi nyawa dan harta benda," ungkap Bago.  

Nigeria, dengan populasi lebih dari 220 juta orang, kerap mengalami kecelakaan truk fatal. Hal ini disebabkan oleh buruknya kondisi jalan, pengemudi yang ugal-ugalan, dan perawatan kendaraan yang minim. Menurut Korps Keselamatan Jalan Federal Nigeria, pada tahun 2020 terjadi 1.531 kecelakaan truk tangki bensin, menyebabkan 535 kematian dan 1.142 orang terluka.  

Pekan lalu, Nigerian National Petroleum Company (NNPC) Ltd menaikkan harga bensin hingga 39 persen. Meski begitu, kelangkaan bahan bakar tetap terjadi, menyebabkan antrian panjang di kota-kota besar. Krisis bahan bakar ini semakin memperburuk situasi transportasi dan kecelakaan di negara tersebut.***  

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini