LBJ - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang baru dilantik, Bahlil Lahadalia, menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar.

Senin Malam in (19/8), ia berencana mengambil formulir pendaftaran dalam rangka Musyawarah Nasional (Munas) Golkar yang akan digelar pada Selasa (20/8).

"Nanti malam. Ambil formulir. Daftar dong jangan (cuma ambil) formulir," ujar Bahlil saat diwawancarai oleh media setelah pelantikannya di Istana Negara Jakarta, Senin (19/8).

Pernyataan tersebut menegaskan bahwa Bahlil, yang kini menjabat sebagai Menteri ESDM setelah sebelumnya menjadi Menteri Investasi/Kepala BKPM, serius mempertimbangkan untuk memimpin salah satu partai terbesar di Indonesia ini.

Ketika ditanya mengenai peluangnya untuk menjadi Ketua Umum Golkar, Bahlil memilih untuk merendah dan menyerahkan hasilnya kepada Allah.

"Wallahu a'lam bishawab," katanya singkat namun penuh makna. Meski demikian, kesiapannya untuk mengambil formulir menunjukkan bahwa Bahlil memiliki niat yang kuat untuk bersaing dalam perebutan posisi strategis tersebut.

Sementara itu, suasana pelantikan di Istana Negara pada hari Senin terasa lebih ramai dari biasanya. Bahlil sempat berkomentar mengenai hal ini, menyebut kehadiran banyak wartawan di Istana Negara mirip dengan suasana Munas Partai Golkar yang akan berlangsung sehari setelah pelantikannya sebagai Menteri ESDM.

"Ya biasalah itu. Ini pelantikan menteri ini, bukan Munas ini ya," seloroh Bahlil dengan nada bercanda.

Baca juga : Bahlil Lahadalia Resmi Dilantik sebagai Menteri ESDM oleh Presiden Jokowi

Sindiran Menko Airlangga untuk Bahlil

Di tengah-tengah acara pelantikan, Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, turut memberikan selamat kepada Bahlil dengan candaan. Airlangga menyebut bahwa Bahlil sudah dilantik tiga kali, mengingat pengalamannya sebelumnya sebagai Menteri Investasi dan Kepala BKPM.

"Selamat ya, tiga kali dilantik. Pelantikannya tiga kali," ucap Airlangga sembari memberikan salam hangat kepada Bahlil.

Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, juga memberikan sindiran serupa. Hal ini menambah suasana keakraban di antara para menteri yang hadir pada momen penting tersebut. Spekulasi mengenai posisi Bahlil sebagai calon kuat Ketua Umum Golkar pun semakin mencuat.

Sebagai informasi, Bahlil saat ini dilihat sebagai salah satu kandidat potensial yang akan menggantikan posisi Ketua Umum dalam Munas ke-11 Partai Golkar. Banyak pihak meyakini bahwa pengalaman Bahlil di pemerintahan serta kemampuannya dalam berkoordinasi di berbagai sektor akan menjadi modal kuat dalam persaingan internal partai tersebut.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini