×
image

PBB Berikan Bantuan untuk Keluarga Korban Bom Israel di Sekolah 

  • image
  • By Cecep Mahmud

  • 13 Aug 2024

Pesawat tempur Israel menghantam sekolah Al-Taba'een di bagian timur Kota Gaza dengan tiga roket, lebih daro 100 warga tewas akibat serangan tersebut. (tangkap layar/ @AbujomaaGaza)

Pesawat tempur Israel menghantam sekolah Al-Taba'een di bagian timur Kota Gaza dengan tiga roket, lebih daro 100 warga tewas akibat serangan tersebut. (tangkap layar/ @AbujomaaGaza)


PBB dan Mitra Humanitarian Berikan Bantuan untuk Keluarga yang Terkena Dampak Serangan


LBJ - PBB melaporkan bahwa sekolah Al Taba'een di Kota Gaza, yang berfungsi sebagai tempat penampungan, dibom oleh militer Israel pada akhir pekan. Sekolah ini menampung ratusan keluarga pengungsi, yang sedang melaksanakan salat subuh saat serangan terjadi pada Sabtu pagi.

Menurut Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA), ratusan keluarga terpaksa kembali ke sekolah tersebut setelah serangan. Mitra kemanusiaan PBB bergerak cepat untuk menyediakan air minum, paket makanan, dan kebutuhan dasar lainnya kepada para korban. Anak-anak dan orang tua juga mendapatkan dukungan psikososial dan pertolongan pertama psikologis.

OCHA menyatakan bahwa korban dari serangan ini dibawa ke Rumah Sakit Al Ahli, salah satu dari 16 rumah sakit di Jalur Gaza yang hanya berfungsi sebagian.

"Rumah sakit kewalahan menangani insiden korban massal ini di tengah kekurangan obat-obatan, air bersih, dan tempat tidur," kata OCHA.

Baca juga: Israel Siaga: Iran Dituding Persiapkan Serangan Besar-besaran

Baca juga: Israel Bunuh 1,8 Persen Penduduk Gaza: Krisis Kemanusiaan Kian Parah

Pemboman ini merupakan bagian dari serangkaian serangan yang terus berlanjut di Gaza, yang merusak infrastruktur penting seperti sekolah, rumah, dan fasilitas sanitasi. Serangan terhadap sekolah ini merupakan yang ke-21 sejak 4 Juli, menurut Kantor Hak Asasi Manusia PBB. Serangan ini mengakibatkan sedikitnya 274 kematian, termasuk wanita dan anak-anak.

Israel Serang Sekolah Penampungan


Sekolah Al Taba'een terletak di Kota Gaza dan menjadi salah satu dari banyak lokasi yang menjadi target selama konflik berlangsung. Serangan ini memaksa banyak keluarga kembali ke tempat yang seharusnya menjadi penampungan sementara mereka.

Serangan ini terjadi pada hari Sabtu pagi, saat ratusan orang sedang melaksanakan salat subuh di sekolah tersebut.

Baca juga: Hamas Desak Mediasi Berdasarkan Kesepakatan Sebelumnya, Tolak Proposal Baru

Farhan Haq, wakil juru bicara Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, mengutuk keras serangan yang menyebabkan banyak korban jiwa, termasuk wanita dan anak-anak.

"Sekretaris Jenderal menegaskan kembali seruannya yang mendesak agar segera dilakukan gencatan senjata," ujarnya.

PBB juga menyerukan semua pihak untuk menghormati kewajiban hukum humaniter internasional dan melindungi warga sipil.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post