×
image

Bareskrim Polri Pertimbangkan Konsekuensi Hukum Setelah Benny Rhamdani Tidak Bisa Buktikan Sosok T

  • image
  • By Shandi March

  • 06 Aug 2024

Dittipidum Bareskrim Polri Pertimbangkan Konsekuensi Hukum Setelah Benny Rhamdani Tidak Bisa Buktikan Sosok T. (Foto:Tangkap layar IG@dittipidum_bareskrim)

Dittipidum Bareskrim Polri Pertimbangkan Konsekuensi Hukum Setelah Benny Rhamdani Tidak Bisa Buktikan Sosok T. (Foto:Tangkap layar IG@dittipidum_bareskrim)


LBJ - Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri kini tengah mendalami pernyataan yang dilontarkan oleh Kepala BP2MI, Benny Rhamdani, mengenai sosok misterius berinisial 'T' yang diduga terlibat dalam praktik judi online. Namun saat ini belum ada bukti konkret yang mendukung klaim tersebut.

“Konsekuensi hukum nanti kita lihat. Nanti kita analisis kembali keterangan-keterangan itu, bisa dilihat apakah itu menyebarkan berita dan lain sebagainya. Ini tentu saja kita dalami,” kata Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, pada Senin (5/8) malam.

Baca juga : BNN Ungkap Sindikat Internasional di Balik Penyelundupan Ganja Thailand di Indonesia

Baca juga : Benny Rhamdani Jelaskan Kesalahpahaman Seputar Kasus Sosok ‘T’ dan Judi Online

Koordinasi Penanganan Kasus dan Klaim Benny


Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro juga menyatakan bahwa Dittipidum masih akan mendalami keterangan lebih lanjut untuk menentukan arah penyelidikan kasus judi online yang diduga melibatkan aktor di Kamboja.

"Kita lihat nanti, keterangan lebih lanjut. Apakah ini akan kita gelar, akan kita analisis bersama, tapi yang jelas dari sumbernya saja sudah tidak bisa menyebutkan siapa 'T'. Jangan sampai ada korban-korban lain seperti kemarin yang melaporkan dengan nama 'T' di depan,” tambahnya.

Dittipidum terus melakukan koordinasi untuk menindak laporan kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), utamanya dugaan TPPO dalam lingkaran praktik judi online di Kamboja.

“Kalau terkait TPPO, setiap kita ada laporan, kita terus berkoordinasi, baik itu dengan Kementerian Luar Negeri. Seandainya ada pemulangan pun kita selalu melaksanakan pendalaman. Bukan hanya karena Pak Benny menyampaikan seperti itu lalu kita perbuat, selama ini sudah berbuat,” jelasnya.





Meskipun Benny Rhamdani telah menjalani pemeriksaan lanjutan dan mengaku telah memberikan informasi terkait sosok 'T' kepada penyidik, Djuhandhani menyangkal bahwa informasi tersebut cukup konkret.

“Kami pertanyakan terkait inisial 'T', yang bersangkutan tidak bisa menjawab siapa itu Mister T. Kemudian yang bersangkutan hanya menyampaikan informasi ‘semoga itu bisa diungkap oleh Polri siapa inisial T’. Itu saja,” paparnya.

Benny Tidak Konsisten


Dalam pemeriksaan lanjutan, terdapat perubahan signifikan pada beberapa keterangan yang Benny Rhamdani berikan sebelumnya. Perubahan ini terutama mengenai asal-usul informasi tentang sosok misterius 'T'.

“Kalau pada 23 Juli itu dia menyampaikan bahwa sumber yang pertama kali menyampaikan adalah korban pekerja migran yang dari Kamboja. Sekarang diralat bahwa informasi itu didapat dari Saudara Joko Purwanto. Kebetulan yang bersangkutan adalah Kepala UPT BP2MI dari Serang dan saat ini sudah meninggal,” kata dia.

Sebelumnya, dalam suatu kesempatan di acara Pengukuhan Kawan Pekerja Migran Indonesia di Medan, Sumatera Utara, pada Selasa (23/7), Benny Rhamdani telah mengidentifikasi individu berinisial 'T' sebagai pelaku utama di balik sindikat judi online yang beroperasi dari Kamboja. Selain itu, 'T' juga terlibat dalam penipuan daring.***





Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post