×
image

Prabowo Subianto Bahas Kerja Sama Energi Nuklir dengan Vladimir Putin

  • image
  • By Shandi March

  • 01 Aug 2024

Prabowo Subianto Bahas Kerja Sama Energi Nuklir dengan Vladimir Putin. (Foto:X@Kemhan_RI

Prabowo Subianto Bahas Kerja Sama Energi Nuklir dengan Vladimir Putin. (Foto:X@Kemhan_RI


LBJ - Menteri Pertahanan RI sekaligus Presiden Terpilih, Prabowo Subianto, menyatakan minatnya dalam bekerja sama dengan Rusia di bidang energi nuklir.





Dalam pertemuan di Istana Kremlin, Moskow, Rabu, Prabowo menyatakan bahwa ketahanan energi adalah prioritas utamanya. Ini akan menjadi fokus utama setelah pelantikannya sebagai Presiden RI untuk periode 2024–2029 pada 20 Oktober 2024.

"Di sektor energi nuklir, saya telah membahas potensi kerjasama dengan beberapa institusi Rusia," kata Prabowo kepada Putin. Pembicaraan ini meliputi kerjasama di bidang reaktor modular dan reaktor utama, seperti dilaporkan oleh stasiun TV asing yang meliput di Kremlin.

Reaktor nuklir adalah komponen penting dalam pembangkit listrik tenaga nuklir dan Rusia memanfaatkannya secara luas. Meski Putin belum merespons secara langsung, pertemuan tertutup dan sarapan bersama dijadwalkan pada Kamis, 1 Agustus, untuk membahas lebih lanjut kerja sama ini.





Baca juga : Putri Indonesia 2022 Terima Rp200 Juta dari AGK, Uang Dikirim 10 Kali Lewat Ajudan

Baca juga : Iptu Rudiana Klarifikasi Isu Rekayasa dalam Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon

Pengembangan Sumber Daya Manusia


Selain membahas energi nuklir, Prabowo juga menunjukkan minat untuk mengirim lebih banyak mahasiswa Indonesia ke universitas-universitas di Rusia. Fokus utamanya adalah pada jurusan kedokteran dan teknik. Prabowo menyatakan bahwa Indonesia saat ini kekurangan 160.000 dokter, dan dia bertekad untuk menutup kekurangan ini setelah menjabat sebagai presiden.

“Jika memungkinkan, kami ingin mengirim putra-putri kami untuk menempuh pendidikan tinggi di kampus-kampus Rusia, khususnya bidang kedokteran dan teknik, dan saya berencana mengalokasikan secara khusus anggaran untuk program beasiswa ini,” ujar Prabowo.

Prabowo juga menyinggung tentang hubungan baik Indonesia dan Rusia dalam berbagai bidang. Dia menekankan bahwa hubungan kedua negara telah terjalin dengan baik dan dia berkomitmen untuk memperkuat kerja sama di masa mendatang.

Baca juga : Pasangan Suami Istri Aniaya Dua Balita di Jakarta Utara

Pertemuan di Kremlin


Pertemuan di Green Hall, Kremlin, Rabu, Prabowo didampingi oleh ajudannya, Mayor Inf. Teddy Indra Wijaya.





Presiden Putin ditemani Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov, Wakil Perdana Menteri Denis Manturov, dan Penasihat Presiden untuk Urusan Luar Negeri Yury Ushakov.

Dalam pertemuan yang disiarkan langsung oleh beberapa stasiun TV Rusia, Putin menyatakan Prabowo sebagai sahabat lama Rusia. "Saya tahu kamu memiliki hubungan baik dengan Rusia," ujar Putin kepada Prabowo, seperti dikutip dari Kantor Berita Rusia TASS.

Setelah Putin, Prabowo mengucapkan terima kasih karena diterima di Kremlin meski pemberitahuan pertemuan diberikan dalam waktu singkat. Dia juga menyebut bahwa dia telah berkunjung ke Rusia empat kali dalam empat tahun terakhir.

"Ini adalah kunjungan keempat saya ke Rusia dalam empat tahun terakhir, namun pertama kali saya diterima di Kremlin oleh Presiden Putin," kata Prabowo.

Presiden Putin adalah kepala negara keempat yang Prabowo temui dalam rangkaian lawatan luar negerinya sejak minggu lalu. Sebelumnya, dia bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Paris, Presiden Serbia Aleksander Vučić di Beograd, dan Presiden Turki Reccep Tayyip Erdogan di Ankara.***





Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post