×
image

Netanyahu Abaikan Perintah ICJ untuk Israel Keluar dari Palestina

  • image
  • By Shandi March

  • 20 Jul 2024

Netanyahu Abaikan Perintah ICJ untuk Israel Keluar dari Palestina. (Instagram@b.netanyahu_ru)

Netanyahu Abaikan Perintah ICJ untuk Israel Keluar dari Palestina. ([email protected]_ru)


LBJ - Mahkamah Internasional (ICJ) baru-baru ini memutuskan bahwa Israel harus segera mengakhiri pendudukan ilegal atas wilayah Palestina.

"Pengadilan memutuskan keberadaan Israel di Wilayah Palestina adalah ilegal," ujar Hakim Ketua ICJ, Nawaf Salam, di Den Haag, Jumat (19/7).

ICJ meminta Israel untuk menghentikan semua aktivitas pemukiman baru dan pengusiran penduduk Palestina.

"Kebijakan dan praktik Israel, termasuk pembangunan pemukiman baru dan dinding pemisah, mengarah pada aneksasi besar wilayah yang diduduki," lanjut hakim.

Israel berdalih operasi militernya di Gaza sebagai pembelaan diri atas serangan Hamas tanggal 7 Oktober.

Negeri Zionis juga menekankan bahwa target mereka adalah Hamas, bukan warga sipil Palestina, dan membantah adanya genosida oleh pemimpin mereka.

Baca juga : Kronologi Penangkapan WNA Korea Selatan yang Selundupkan 94 Reptil di Bandara Soekarno-Hatta

Baca juga : Kapolsek Ungkap Alasan Anak Pasangan Lansia yang Tewas di Jonggol Jarang Kunjung Pulang

Tanggapan Netanyahu terhadap Putusan ICJ


Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menanggapi keputusan ini dengan sikap yang mengabaikan.

Dalam pernyataannya, Netanyahu menyatakan, "Bangsa Yahudi bukanlah penjajah di tanah air mereka sendiri, tidak di ibu kota abadi kami, Yerusalem, maupun di warisan leluhur kami di Yudea dan Samaria (Tepi Barat yang diduduki)."

Netanyahu menilai bahwa putusan tersebut berlandaskan pada kebohongan dan menekankan bahwa operasi militernya di Gaza merupakan bentuk pembelaan diri terhadap serangan Hamas pada 7 Oktober lalu.

Situasi di Gaza dan Tindakan Israel


Pasca putusan ICJ, Israel tetap melanjutkan operasi militernya di Gaza, khususnya di Rafah, tempat 1,4 juta warga Palestina mengungsi akibat agresi.

Meskipun ICJ telah memerintahkan untuk mengakhiri operasi militer di wilayah tersebut, serangan yang dilakukan oleh pasukan Israel semakin intens.

Agresi ini telah menewaskan lebih dari 36 ribu orang, mayoritas anak-anak dan perempuan. Situasi di Gaza menunjukkan ketegangan yang berkelanjutan dan dampak yang mendalam terhadap warga sipil di kawasan tersebut.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post