×
image

Kunjungan Itamar Ben-Gvir ke Masjid Al-Aqsa Picu Kecaman

  • image
  • By Cecep Mahmud

  • 19 Jul 2024

Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Israel, Itamar Ben-Gvir kunjungi mesjid Al-Aqsa pada hari kamis. (tangkap layar/@bitcoins1stlady)

Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Israel, Itamar Ben-Gvir kunjungi mesjid Al-Aqsa pada hari kamis. (tangkap layar/@bitcoins1stlady)


Kecaman Arab Saudi dan Mesir: Seruan untuk Perdamaian Direspon dengan Tindakan Agresif


LBJ - Yerusalem Timur kembali menjadi pusat perhatian internasional setelah kunjungan Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Israel, Itamar Ben-Gvir, ke kompleks Masjid Al-Aqsa pada Kamis pagi. Langkah ini memicu kecaman keras dari berbagai negara, termasuk Arab Saudi dan Mesir.

Kementerian Luar Negeri Arab Saudi menyatakan bahwa kunjungan Ben-Gvir merupakan bagian dari "praktik permusuhan berkelanjutan" Israel terhadap tempat-tempat suci Islam. Mereka menyebut tindakan tersebut mencerminkan "pendekatan agresif" Israel yang menghambat upaya mencapai perdamaian yang adil dan menyeluruh.

Di sisi lain, Kementerian Luar Negeri Mesir menyebut langkah ini sebagai "penghindaran yang jelas terhadap resolusi legitimasi internasional dan ketentuan acuan proses perdamaian."

Mesir memperingatkan bahwa tindakan provokatif ini, di tengah serangan Israel terhadap Jalur Gaza dan Tepi Barat, merupakan eskalasi yang tidak bertanggung jawab.

Baca juga: Serangan Israel Hantam Sekolah Penampungan di Gaza

Selain kunjungan kontroversial ini, parlemen Israel, Knesset, meloloskan resolusi yang menolak pembentukan negara Palestina. Resolusi ini semakin memperkuat kekhawatiran internasional tentang prospek perdamaian di wilayah tersebut.

Kementerian Luar Negeri Saudi juga mengecam keras serangan terhadap Sekolah Al-Razi di kamp pengungsi Nuseirat, Gaza, yang menewaskan puluhan nyawa dan melukai ratusan lainnya. Mereka menyebut serangan ini sebagai bagian dari serangkaian pelanggaran berulang oleh "mesin perang Israel terhadap warga sipil yang tidak berdaya."

Lindungi Hak Palestina


Mesir menyerukan kepada komunitas internasional untuk melindungi hak-hak Palestina dan menghormati tempat-tempat suci Islam dan Kristen.

"Mesir akan melanjutkan upaya tanpa lelahnya untuk mencapai solusi yang adil, permanen, dan komprehensif bagi masalah Palestina," kata Kementerian Luar Negeri Mesir dalam pernyataannya.

Baca juga: Seruan PBB: Fokus pada Solusi Politik untuk Gaza

Itamar Ben-Gvir, dalam kunjungannya, mendesak peningkatan tekanan militer terhadap Hamas di Gaza. Ini adalah kunjungan keduanya ke Masjid Al-Aqsa sejak konflik dengan Hamas meletus pada Oktober 2023. Ben-Gvir sebelumnya juga mengunjungi lokasi ini pada Mei lalu untuk memprotes pengakuan negara Palestina oleh beberapa negara.

Ketegangan yang meningkat ini menambah kompleksitas upaya mediasi yang dilakukan oleh Mesir dan Qatar. Upaya mengakhiri konflik di Gaza yang telah berlangsung lebih dari sembilan bulan termasuk upaya untuk memulangkan lebih dari 100 sandera Israel.

Dengan langkah-langkah agresif seperti ini, harapan untuk mencapai perdamaian di Timur Tengah tampak semakin suram. Masyarakat internasional harus segera bertindak untuk menjaga stabilitas dan menghormati hak asasi manusia di wilayah tersebut.***

Sumber: Xinhua

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post