Kaesang Pangarep vs Fuji: Siapa yang Lebih Mahal Tarif Endorsenya di Media Sosial?
By Shandi March
18 Jul 2024

Kaesang Pangarep vs Fuji: Siapa yang Lebih Mahal Tarif Endorsenya di Media Sosial?. (Tangkap Layar Youtube Kaesang Pangarep by GK Hebat)
LBJ - Fujianti Utami Putri, yang lebih dikenal sebagai Fuji, merupakan salah satu selebgram papan atas di Indonesia dengan pengikut mencapai 16,9 juta di Instagram.
Tarif endorsementnya yang mencapai ratusan juta rupiah per postingan membuatnya menjadi salah satu influencer dengan bayaran tertinggi.
Dalam sebuah episode podcast Kaesang Pangarep by GK Hebat, Fuji memberikan sedikit bocoran mengenai struktur tarifnya.
"Sebenarnya beda-beda sih, tergantung produk, tergantung kerjanya apa. Kalau misalnya disuruh mandi, aku mahalin. Kalau postingan-nya Instagram sama Reel, terus harus mandi, ya bisa tiga digit," ungkap Fuji, dikutip Kamis (18/7/2024).
Baca juga : Revolusi Pendidikan: Kemendikbud Ristek Hapus Penjurusan di SMA
Baca juga : Deklarasi Dukungan PKS kepada Khofifah dan Emil untuk Kursi Gubernur Jatim
Strategi ini, menurutnya, bertujuan untuk membuat para brand berpikir dua kali sebelum menggunakan jasanya.
"Kalau aku dulu pasang (tarif) sampai di atas Rp 2 miliar-Rp 3 miliar," kata Kaesang.
Baca juga : Diabetes pada Anak: Ancaman yang Perlu Diwaspadai
Perbedaan signifikan antara tarif endorsement Fuji dan Kaesang membuka diskusi mengenai bagaimana publik figur mengatur strategi mereka di media sosial.
Sedangkan Fuji memanfaatkan popularitasnya untuk mendapatkan pendapatan maksimal dari berbagai brand, Kaesang menggunakan tingginya tarif sebagai cara untuk membatasi interaksi brand, terutama karena fokusnya kini lebih kepada kegiatan politik dan kurang aktif di media sosial.
Dalam era digital saat ini, nilai seorang influencer tidak hanya diukur dari jumlah followers saja, tetapi juga dari cara mereka mengelola tawaran yang datang.
Baik Fuji maupun Kaesang, keduanya menunjukkan bagaimana personal branding bisa sangat berpengaruh dalam nilai endorsement di media sosial.***
Tarif endorsementnya yang mencapai ratusan juta rupiah per postingan membuatnya menjadi salah satu influencer dengan bayaran tertinggi.
Dalam sebuah episode podcast Kaesang Pangarep by GK Hebat, Fuji memberikan sedikit bocoran mengenai struktur tarifnya.
"Sebenarnya beda-beda sih, tergantung produk, tergantung kerjanya apa. Kalau misalnya disuruh mandi, aku mahalin. Kalau postingan-nya Instagram sama Reel, terus harus mandi, ya bisa tiga digit," ungkap Fuji, dikutip Kamis (18/7/2024).
Baca juga : Revolusi Pendidikan: Kemendikbud Ristek Hapus Penjurusan di SMA
Baca juga : Deklarasi Dukungan PKS kepada Khofifah dan Emil untuk Kursi Gubernur Jatim
Tarif Endorse Kaesang Pangarep
Strategi ini, menurutnya, bertujuan untuk membuat para brand berpikir dua kali sebelum menggunakan jasanya.
"Kalau aku dulu pasang (tarif) sampai di atas Rp 2 miliar-Rp 3 miliar," kata Kaesang.
Baca juga : Diabetes pada Anak: Ancaman yang Perlu Diwaspadai
Strategi Media Sosial
Perbedaan signifikan antara tarif endorsement Fuji dan Kaesang membuka diskusi mengenai bagaimana publik figur mengatur strategi mereka di media sosial.
Sedangkan Fuji memanfaatkan popularitasnya untuk mendapatkan pendapatan maksimal dari berbagai brand, Kaesang menggunakan tingginya tarif sebagai cara untuk membatasi interaksi brand, terutama karena fokusnya kini lebih kepada kegiatan politik dan kurang aktif di media sosial.
Dalam era digital saat ini, nilai seorang influencer tidak hanya diukur dari jumlah followers saja, tetapi juga dari cara mereka mengelola tawaran yang datang.
Baik Fuji maupun Kaesang, keduanya menunjukkan bagaimana personal branding bisa sangat berpengaruh dalam nilai endorsement di media sosial.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini